❴ ➊.➌➒ rᦅαd gᦅ hᦅmᧉ ❵

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

𖣂

hari demi hari berlalu, begitu pun minggu. hari ini saat nya untuk liburan musim dingin, seperti biasa lily seperti seorang ibu mulai membenarkan letak topi dan juga syal milikku setelahnya aku menggumamkan terimakasih dan mulai membenarkan posisi pin prefek milikku

lalu aku dan lily mulai keluar dari kamar asrama kami menuju common room untuk menemui sahabat kami yang lainnya

"jammy !" panggil ku saat melihat james yang juga baru saja turun tangga menuju kamar lelaki, james yang ku teriakki langsung melihat kearahku sedikit bingung, yang membuatku berlari kearahnya

"kau memakai kacamata baru ya ? omaigat, rambutmu tumben hari ini rapih, ini juga sini aku benarin pin headboy mu" ucapku cepat sambil membenarkan pin headboy milik james dengan senyum yang tak lekang dari wajahku

"to the point, kau mau apa ?" suara james menatapku curiga, yang membuatku memberikan cengiran kepadanya "mm, aku kangen bibi dan paman. aku ikut pulang ke rumah mu ya ?" ucapku berusaha membuat suara lucu yang berhasil menarik perhatian banyak orang

bahkan lily sampai menatapku bengong melihat tingkah so'k' cutie ku kepada pacarnya ini. begitu juga the marauders yang menatapku heran

"tidak. aku tak mau membujuk orang tuamu" ucap james sambil memegang kedua tanganku yang sedang merapihkan dasinya dan melepaskannya

"ayolah jammy, ini yang terakhir ku mohon. bujuk ibu ku" ucapku sambil masih mengikuti langkah james dengan bibir yang ku 'pout-in' untuk membujuknya

"tumben kau seperti ini, kau biasanya tak ingin tinggal di rumah keluarga potter jika tak ada kami berlima" ucap lily yang sedari tadi memperhatikanku, yang membuatku langsung berlari kearahnya

"lily, ku mohon bujuk dia" ucapku sambil menunjukkan ekspresi lucu ke lily, yang biasanya akan berhasil "aku kan ada di rumah potter juga kali ini, pasti dia ingin berdua denganku" suara lily terpotong oleh suara dibelakangku

"tidak usah ke pd an siri-old. nanti aku cepu in ke marlene tau rasa" ucapku menatap sebal kearah sirius, sementara sirius yang awalnya memberiku tatapan menggoda berubah menjadi menatapku datar

"zonko's !. aku akan mentraktir mu di zonko's, jammy" ucapku menatap james antusias, james yang mendengar kata-kataku langsung menunjukkan ekspresi setuju. tapi berganti menjadi datar

"biasanya sih, aku ke zonko's dengan the marauders. jika kau mau mentraktir kami berempat, mungkin aku akan memikirkan nya" ucap james yang mendapati plototan dariku

sementara the marauders mengangguk setuju dan saling ber-tos. kecuali sirius tentunya yang seperti kehilangan mood nya. ntah lah abaikan saja dia

"baik lah, tapi satu orang satu" ucapku setelah memikirkan permintaan dari james sambil mengerucutkan bibirku, setelahnya ketiganya semakin bersorak semangat

"stara, ayo" ucap remus bermaksud untuk mengajakku menemui profesor mcgonagall, aku mencium pipi james cepat lalu berlari meninggalkan keempatnya dengan di ikuti oleh remus dan juga james yang menjeriti namaku kesal

𖣂

saat ini aku dan remus berada di gerbong gryffindor. kami sedang patroli di bagian tahun pertama hingga ketiga sementara james dan lily dibagian tahun keempat sampai ketujuh

remus saat ini sedang menanyai setiap gerbong nama mereka untuk mengabsen sementara aku menceklis setiap nama yang disebutkan remus kepadaku

begitu hingga selesai di ketiga gerbong gryffindor dan kami kemudian pergi ke gerbong prefek, lalu mencari kompartemen kosong dan menempatinya

setelah mendudukkan diri, aku mengambil air mineral dan membukakannya untuk remus lalu memberikannya yang dibalasnya dengan ucapan terimakasih. remus pasti lelah karena menanyai setiap nama murid. setelahnya aku meminum air mineral milikku

"stara" panggil remus yang membuatku berdehem dan melihat kearahnya "sebaiknya jangan membahas tentang marlene di depan sirius" ucap remus lagi yang membuatku menyerngit bingung

"mereka sudah putus" ucapan remus hampir saja membuatku menyemburkan air dari mulutku kearahnya "bagaimana mungkin, mereka saja sepertinya baik-baik saja" ucapku sambil menutup air mineral milikku

remus mulai menyandarkan tubuhnya ke sandaran kompartemen lalu menceritakan tentang sirius dan marlene yang bertengkar di perpustakaan bahkan sampai melukai lengan sirius karena marlene melemparkan buku ke sirius

"aku tak tau alasannya lebih banyak. sirius tak menceritakannya kepada kami -the marauders-" selesai remus bersamaan dengan aku yang menyandarkan kepalaku dibahunya

"yang benar saja. kenapa dia tidak menceritakannya kepadaku dan lily ? pantas saja tadi marlene tidak ada saat kita pergi ke peron" ucapku mulai paham alasan marlene pergi deluan dan tak membalas sapaan ku saat kami pergi ke peron

'jadi yang aku lihat minggu lalu sirius dan marlene. tapi kenapa mendadak sekali'

pikirku sambil sedikit memejamkan mata saat remus mengelus rambutku, hingga james dan lily masuk ke kompartemen kami setelahnya kami mulai berbagi cerita dan beberapa kekesalan saat mengabsen murid-murid gryffindor

𖣂
t᥆ bᥱ ᥴ᥆ᥒtιᥒᥙᥱ
d᥆ᥒ't f᥆rgᥱt t᥆ ᥎᥆꧑ᥱᥒt

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro