⠀⠀⠀⩇4.23 𓈃 𝐓𝐀𝐒𝐊 𝐈𝐈 : 𝐁𝐋𝐀𝐂𝐊 𝐋𝐀𝐊𝐄

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

⠀⠀



❁፧⿴⃟᎒⃟֍۪۪̣̣۪۪۪⏜፞⏜❟❪⃓⃘۪۪⃖❫❟⏜፞⏜֍۪۪̣̣۪۪۪⃟᎒⃟⿴፧❁
╾╌╌╌╌╌╼⃘۪۪❁⃘̸۪۪⃗╾╌╌╌╌╌╸

❛ harry, you save my galleons ❜

▭⎼▭⎼▭⬚۪۪❁۫۫᭢₍♡⃝⁾۪۪❁۫۫᭢⬚▭⎼▭⎼▭
꒰ book four :: chapter twenty three -
task ii : black lake ꒱
▀▀▀▀◤◗⬚̷⃕͜⸙༘۪۪۪۫۫۫❀۪۪۪༘۫۫۫⸙⃔͜⬚̷◖◥▀▀▀▀

⠀⠀⠀ 𝕵𝘂𝗹𝗶𝗲𝘁 𝕯𝗮𝗻 𝕮𝗮𝗺𝗲𝗹𝗶𝗮 saat ini berada di tingkat dua, tempat para penonton berkumpul untuk menyaksikan para peserta triwizard memulai misi mereka

"fleur !. fleur !, esprit fleuri !" teriakkan juliet dan para beauxbatons lainnya, diiringi dengan tawa dan tatapan antusias saat fleur melambai kearah mereka dengan tatapan antusias

"welcome to second task. last night, sesuatu telah di curi dari masing-masing juara. sesuatu yang berharga. keempat barang berharga ini, satu untuk tiap juara sekarang berada di dasar danau hitam untuk menang, masing-masing juara harus menemukan hartanya dan kembali ke permukaan"

penjelasan dari dumbledore berhasil membuat semua orang saling melirik dan seolah menyatakan bahwa tebakan mereka benar, tentang hilangnya beberapa orang itu

"kalau aku ikut, pasti mereka akan menyembunyikanmu di bawah sana, mel" canda juliet kepada adiknya sambil menunjuk kearah danau hitam yang membuat sang adik memberikan kikikan setuju

"tapi kalo timmy yang ikut, sœur yang akan berada didalam sana" suara camelia yang membuat juliet menatap adiknya dengan senyum menggoda "benarkah ?" tanyanya yang dibalas anggukan antusias oleh sang adik

"katanya jika saudara sering saling bertengkar, hubungan persaudaraan mereka yang paling kuat" jelas sang adik yang membuat senyum juliet perlahan menjadi senyum kecil saat mengingat siapa dirinya

mungkin iya jika mereka benar-benar bersaudara. tapi mereka tidak, mana mungkin itu akan terjadi

"kalau begitu kau harus rajin juga bertengkar dengan timothée" suara asing untuk camelia yang membuat kedua rosier itu menoleh kearah seseorang yang berdiri di sebelah camelia

mattheo riddle berdiri disana, menatap lurus kearah danau hitam sambil tangannya menggosok lengannya karena udara musim dingin yang menyengat

"jangan dengarkan dia" ucap juliet kepada sang adik, sambil merangkul adiknya dan menariknya sedikit menjauh dari mattheo

sementara mattheo yang menyadari gerakan itu, menatap kearah juliet sedikit mendelik yang membuat juliet membuang tatapan nya kedepan

".. kau boleh mulai saat mariam berbunyi" selesai dumbledore dan tak lama setelahnya filch menembakan mariamnya yang membuat juliet dan yang lainnya melihat kearah bawah untuk menyaksikan para peserta masuk kedalam danau hitam

mata juliet berhasil mendelik saat tanpa sengaja melihat profesor moody mendorong harry yang seperti sedang mencerna sesuatu kedalam danau

"so cruel" suara juliet tanpa sadar, mattheo melirik kearah adiknya itu dengan lirikkan mencemooh karena menurutnya sang adik memiliki hati yang lemah, warisan dari arabelle gracieux sang ibu. berbeda dengannya yang hampir mewarisi seluruh hati dari sang ayah

voldemort yang tak memiliki hati -atau perasaan karena terlahir dari pengaruh amortentia, bahkan dirinya menikahi ibu si kembar riddle tanpa cinta. murni untuk mengambil alih kekuasaan di perancis, karena saat itu ibu mereka adalah putri tunggal salah satu bangsawan berdarah murni perancis

kembali ke pertandingan, harry potter tampak seperti sedang tercekik dibawah sana dan kemudian perlahan masuk dengan bebas kedalam danau hitam

"oh my god !. i've killed harry potter" suara neville longbottom yang membuat kedua riddle menatap kearahnya "what ?!" ucap juliet dan mattheo serentak menatap tak percaya kearah neville yang menatap frustasi kearah danau

berbeda dengan mattheo yang terkejut karena longbottom semudah itu melakukannya, juliet benar-benar takut jika galeons nya yang dia pertaruhkan dengan si kembar weasley akan lenyap karena harry potter mati semudah itu

tak lama setelahnya, sesuatu meloncat dari dalam danau hitam. itu adalah harry potter yang membuat neville dan semua orang lega begitu juga dengan juliet

"grateful" suara juliet yang membuat mattheo menatap kearah sang adik yang saat ini menatap bersyukur kearah danau tak percaya

tetapi mattheo pun mau tak mau harus ikut bersyukur, karena harry potter masih hidup. jika tidak, semua yang direncanakannya bersama sang ayah dan bartemus crouch junior di makam sang kakek akan berantakan

semua orang kembali menatap kearah danau, menunggu tanda-tanda kemuculan keempat juara triwizard itu

"kenapa kau tak memakai jaket atau sweater mu" tanya juliet kepada mattheo yang saat ini berpindah posisi menjadi berdiri disebelah juliet

dirinya sesekali meniup tangan dan memeluk dirinya sendiri yang membuat juliet terganggu karena sikutnya sesekali bertabrakan dengan lengan juliet

"mulai mengkhawatirkan ku, setelah mendapat ingatanmu ?" bisik mattheo dengan seringaian saat kembar itu saling melirik, juliet memberikan tatapan kesal lalu kembali menatap kearah depan

"you better shut your damn mouth" bisik juliet tanpa mengalihkan pandangannya dari danau hitam "kenapa ?, kau tak ingin ada yang tau kebenaran bahwa kau seorang riddle dan halfblood ?" sarkas mattheo mengejek dibagian akhir

dirinya tau sang adik sangat memuji ke pure blood -an nya dan membanggakan itu. dan menurut mattheo itu salah satu hal yang membuat juliet benci menjadi seorang riddle -walau tak sepenuhnya salah

juliet mengalihkan pandangannya kearah mattheo, melempar tatapan tajam tapi saat ia ingin membuka suaranya seseorang tiba-tiba mendorong mattheo menjauh darinya lalu merangkul juliet

"eh -oh" suara draco malfoy sedikit panik di tatapannya saat melihat mattheo riddle -calon kakak iparnya yang sesungguhnya memberikannya tatapan tajam

draco awalnya tak tau kalau lelaki yang terlihat sedang menggoda kekasihnya itu adalah mattheo, makanya dia berani mendorong kasar lelaki itu

"ayo, itu fluer" suara juliet memutus kontak mata draco dan mattheo. kemudian juliet menarik tangan draco dan juga camelia menuju tangga untuk menemui fleur mengabaikan desisan sinis mattheo

♡⃝♡⃝♡⃝

"gabrielle, aku tak bisa membawanya" suara fleur panik saat beauxbatons mengerubunginya dan memberikan selimut kepada fleur

"tenang, fleur. mereka pasti akan menolong adikmu" ujar juliet mencoba menenangkan kakak tingkatnya yang membawa dirinya ke hogwarts ini

tak lama kemudian cedric menyusul dengan cho di pelukannya, lalu cho dan cedric melambaikan tangan dari sana dan kemudian berenang mendekati orang-orang yang berada di darat

kemudian diikuti dengan kepala hiu yang bersama dengan hermione yang muncul, hiu itu kemudian berubah menjadi viktor krum

tepukan tangan semakin membesar, sementara juliet dan para beauxbatons memeluk fleur guna menenangkan gadis itu yang tak bisa menyelamatkan sang adik

tak lama setelahnya gabrielle dan ron keluar dari dalam danau, sementara itu tak ada tanda-tanda kemunculan dari harry potter. bahkan jam telah berdenting yang berarti satu jam telah berlalu

"astaga galleonku" bisik juliet panik sementara draco yang masih setia di sampingnya sedikit menggelengkan kepalanya, bahkan gadis pirang keemasan itu sama sekali tak memikirkan nyawa harry. yang diingatnya hanya galleon hasil taruhan saja

tak lama setelahnya, harry potter terlempar dari dalam danau dan mendarat di lantai, yang membuat senyum juliet semakin melebar

"yeah !" serunya kemudian menatap kearah draco yang memberikannya rotasi mata, tapi diabaikan oleh juliet dan kemudian dirinya memeluk sang kekasih erat

"kau lihat, aku tak pernah salah" ucap juliet bangga kepada draco "tapi cedric yang pertama, dia gagal" ujar draco yang berhasil membuat juliet mengerucutkan bibirnya

draco benar, sama saja dia hanya mendapat seperempat galeon. juliet melepas pelukannya kepada draco saat orang-orang mulai mengerubungi harry. juliet pun berjalan kearah kerumunan dengan draco yang mengikutinya dari belakang, sementara camelia sepertinya mendadak akur dengan seorang lelaki bernama colin creevey

fleur berjalan kearah harry, mengucapkan terimakasih lalu mencium kedua pipi lelaki itu. kemudian melanjutkannya dengan berterimakasih dengan ron yang sedikit merasa gugup, setelahnya fleur mencium kedua pipi ron

juliet yang melihat interaksi itu, hanya menampilkan tatapan biasa saja karena itu adalah salah satu cara berterimakasih di negeri mereka. tapi yang membuat seringaiannya muncul adalah telinga ron yang mendadak seperti habis di panggang

dengan jahil juliet berjalan kearah ron lalu memegang kedua pundak weasley itu, sembari memijitnya pelan dan mendekatkan wajahnya ketelinga ron

"ingat apa yang aku katakan sebulan yang lalu ?, good luck ron. dan ini dia, you get lucky ronnie" bisik juliet yang membuat ron membalikkan tubuhnya cepat

"julietta !" pekik ron kesal dengan wajah yang semakin memerah, sementara juliet hanya menjulurkan lidahnya dengan tatapan tanpa dosa. setelahnya juliet mendekat kearah harry, lalu berlutut untuk sejajar dengan harry yang sedang duduk

"oh, thanks god. harry, you save my galeons" ucap juliet dramatis sambil memeluk harry erat "w-what ?" tanya harry menatap bingung kearah juliet sementara hermione sudah memberikan juliet tatapan kesal "kau bermain taruhan juga ?" ucap hermione yang hanya dibalas dengan seringaian dari juliet

setelahnya juliet bangkit dari duduknya, karena hermione sudah bersiap-siap untuk menceramahinya. draco yang sedari tadi melihat interaksi sang kekasih, hanya memijit keningnya. bagaimana bisa dia jatuh hati kepada gadis aktif seperti juliet

bahkan mungkin draco memiliki pemikiran, tak ada yang akan menyangka gadis seaktif dan seramah juliet adalah salah satu anak dari dark lord yang sangat-sangat membuat wizarding world takut

♡⃝♡⃝♡⃝
𝕭ᧉαuxbαtᦅns 𝕽ᦅsᧉ
𝕿ᦅ 𝕭ᧉ 𝕮ᦅntꪱnuᧉ

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro