❀ 07 ❀

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Day 7

Aku merasa hari ini begitu melelahkan. Jadwal latihan yang begitu padat ditambah jadwal-jadwal lain. Sangat menguras tenaga.

Hari ini aku juga merasa lebih sensitif dan lebih emosional. Mungkin karena aku kelelahan.

Aku menghempaskan tubuhku ke sofa ruangan studioku. Menarik dan mengembuskan napas dalam.

Sebentar lagi aku memiliki jadwal lain, tetapi hingga kini emosiku masih juga belum stabil. Aku memutuskan untuk memanggil kontak yang baru kutambahkan beberapa hari lalu.

"Halo?"

"Kay? Temui aku di stand tteokbokki dekat stasiun yang tadi siang kita kunjungi, ya."

"Eh kenapa?"

"Datang saja, kumohon."

Aku buru-buru mengenakan kemejaku sebagai luaran, lalu pergi keluar dari gedung.

***

"Beomgyu ada perlu apa? Apa kau sudah kangen denganku? Haha demi apa, padahal siang tadi kita baru aja kencan!" godanya dengan bercanda begitu aku sampai di stand yang kuminta ia datang.

Aku hanya meloloskan kekehan kecil, tidak ada tenaga untuk menanggapi. Meskipun begitu, aku merasa seperti ada kupu-kupu terbang menggelitik perutku.

Melihat raut wajahku, ia lantas menyadari ada yang tidak beres. "Beomgyu-ya, are you ok? Seharusnya kamu ada jadwal kan?"

"No, I'm not. Persetan dengan jadwal, aku sedang lelah. Kay ... is it ok if i'm feel tired being an idol?"

"It's ok not to be okay, Gyu. Manusiawi, kok."

Aku menceritakan padanya tentang segala kelelahan dan kecemasanku akhir-akhir ini. Entah mengapa aku merasa nyaman ketika bercerita padanya, padahal kami baru kenal dan dekat selama beberapa hari. Itu pun karena event kencan musim semi. I don't know why but, it's just ... feels right.

Di akhir cerita, aku tidak tahan meneteskan air mata. Kay menatapku simpatik, ia beringsut memelukku ke dekapannya.

Aku merasa menemukan penenangan.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro