Saur Water Capability - [ Air Saur Sebenarnya ]

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Albert dan Lazarus pergi ke tempat Tia dan Tina ceritakan, benar disana banyak mesin yang tidak dimengerti. Bahkan oleh Albert.

"Ini bukan dari duniaku..." gumam Albert memeriksa mesin - mesin itu lebih dari dekat.

Albert berbalik badan. "Apa kau menemukan sesuatu?" tanya Lazarus yang berdiri disalah satu mesin.

"......." Lazarus diam membatu.

"Lazarus..." panggil Albert.

"A - AH?! A - Aku tidak menemukan apa - apa.." balas Lazarus menjauhi salah satu mesin yang dibadannya terdapat sebuah tuas.

"Ini aneh, tidak ada apa - apa disini..." pikir Albert bertompang dagu.

Albert menatap bola biru yang ada dihadapannya, disaat itu Albert mendapatkan sebuah ide.

"A - Al??" bingung Lazarus melihat Albert memunculkan pedangnya.

Albert memunculkan pedangnya dan menatap datar bola biru raksasa yang ada dihadapannya.

"T - Tidak mungkin?!" takut Lazarus.

" 'Tidak Mungkin' itulah yang akan terjadi..."

Albert memasang kuda - kuda siap, air mulai berputar di pedangnya. Sekali ayunan vertikal ke depan tercipta tebasan air yang besar.

Basss...

Tebasan air itu berhasil mengenai bola raksasa.

PRASSSH??!

Bola itu hancur berkeping - keping menjadi genangan air.

Lazarus terbelalak melihat sebuah pintu perak yang melayang di depan atasnya. Albert mengecilkan matanya, saat bersamaan genangan air yang pecah tadi berkumpul kembali menjadi satu dan kembali ke bentuk semula.

Grooooar...

Tercipta golem air di depan Albert dan Lazarus.

"Lazarus, pergi dan panggil yang lain. Kita akan kembali memunculkan pintu tadi..." seru Albert memasang kuda - kuda siap.

Lazarus meneguk air ludahnya kasar. "Awas jika kau kalah..."

Lazarus berlari ke arah Merlin dan lainnya.

"Siapa juga yang ingin?!"

Albert mulai berlari ke sisi kiri golem, mata golem bersinar putih dan menyerang Albert. Tangan kirinya berubah menjadi gelombang air yang tinggi, Albert menebas vertikal ke atas dan membelah gelombang itu tapi gelombang yang terbelah menjadi dua... Menyerang Albert dari dua sisi berbeda.

Albert melompat ke belakang menghindari dua hantaman itu. Tangan kiri golem kembali ke wujud semula.

"Dia... Musuh yang merepotkan!" Albert memasang wajah datarnya saat menatap golem.

Golem itu meraung nyaring dan bergerak mendekat.

"Heh? Dia bisa jalan??" pekik Albert terkejut.

Refleks, Albert melompat berputar ke kanan sebelum hantaman air terjadi. Air dari tubuh golem itu menyebar ke seluruh ruangan. (Heh?? Bukankah semuanya air??)

Albert menginjak kasar air itu dan terciptalah selancar air. Albert melesat ke belakang si golem dan menusukkan pedangnya, Albert berkonsentrasi pada pedangnya... Pedang Albert mengalirkan air yang membuat air yang ada di badan golem bergelombang.

Daaar...

Bagian belakang punggung golem itu meledak dan membuat jatuh serta berubah menjadi air biasa.

"Jadi benar sesuai dugaanku... Airku dapat mempengaruhi air milik lawanku!" pikir Albert dan tersenyum senang.

Tapi kesenangan Albert sirnah saat golem itu kembali hidup.

"Ya.. Tapi teknik ini tidak akan berguna jika lawanku tidak bisa mati. Aku harus mencari kelemahannya..." batin Albert berpikir.

Albert mengibaskan pedangnya ke bawah dan terciptalah selancar air.

"Aku minjam 'Airmu', Saur..."

"Silahkan Tuan..."

Butiran air tiba - tiba muncul dikedua sisi Albert, butiran itu berwarna ungu dan kecil. Albert menusuk salah satu butiran air itu, seketika butiran air yang berwarna ungu itu membesar dan menyelimuti pedang Albert.

" 'Air' Saur adalah Air Tanpa Akhir. Air ini akan terus ada dan jika kita membelahnya maka air itu akan membesar sampai tidak ada habisnya..." seru Albert menjelaskan kemampuan air Saur.

Albert menatap optimis ke depan. "Mari kita kecilkan ukurannya..."

Albert memposisikan pedangnya disebelah kanan dan air Saur mulai menyebar ke sekitar, dan pusaran air berkumpul di kaki Albert.

Wush...

Albert melompat cepat ke depan golem berkat ledakan dan dorongan pada kakinya.

Albert mengangkat pedangnya dan golem juga mengangkat tangannya.

Slash.... Set?

Air ungu tertempel ditangan kanan golem.

Tangan itu terpotong dan jatuh ke bawah, air Saur masuk ke dalam tangan air itu dan hal mengejutkan terjadi. Air Saur menginfeksi air golem dan merubah warnanya menjadi ungu.

Dash...

Tangan air itu hancur setelah Albert mendarat kasar disana, anehnya air itu tidak menghilang dan malah sebaliknya. Air itu mengelilingi Albert seperti sebuah pelindung.

Golem air itu melangkah mundur saat Albert menyeringai.

"Mana caramu yang menyerang secara membabi buta tadi??" tanya Albert yang wajahnya tertutup bayangan dan matanya menyala putih bersama mulutnya.

Albert mengangkat pedangnya ke kiri, seketika air Saur berkumpul di sisi itu.... Berkumpul bagaikan kobaran api yang besar.

Albert memegang ganggang pedangnya menggunakan kedua tangan lalu maju ke depan dengan badan miring ke kanan, air Saur mengikuti dari belakang.

Slash.... Byaaar?!!!

Tebasan air ungu melesat cepat dan mengenai golem air dengan telak.

Graa...

Golem air meraung lemah, Air Saur menginfeksi tubuhnya.

Albert menancapkan pedangnya ke lantai yang mana seluruh lantai dibasahi oleh air Saur.

"Meledaklah!!"

DAAAAAR??!

Seluruh air ungu yang ada ditempat itu meledak saat Albert berseru, Air Saur menghilang seketika.

Pedang Albert berubah menjadi pecahan cahaya dan Albert berkeringat hebat.

"Apa aku berlebihan?" tanya Albert pada dirinya sendiri.

"......."

Ya, dia sendirian.

Albert menghirup udara(air) saat dia berdiri tegak kemudian membuangnya. Mata Albert tertuju ke salah satu mesin yang hanya memiliki tuas di atasnya.

Perlahan Albert berjalan ke mesin itu dan tidak terasa dia sudah sampai di depannya. Saat Albert ingin menarik tuas tersebut, bersamaan dengan itu muncul cahaya yang sangat menyilaukan di mata Albert.

"Albert..." panggilan Merlin menyadarkan Albert dari lamunannya(?).

Sontak Albert membalikkan badannya. "Merlin?"

Dibelakang Merlin ada dua mermaid kembar dan seorang fishman.

"Albert... Apa kau menemukan sesuatu?" tanya Merlin.

"Tidak...... Aku tidak menemukan apa - apa..."

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro