44. Give Up

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

"Tuan! Tunggu sebentar!"

Aku berlari menghampiri seorang pria yang kini tengah berjalan menuju sebuah mobil yang terparkir di depan gedung rumah sakit tempatku bekerja.

"Ya? Ada yang bisa saya bantu?" Pria itu membalikkan tubuhnya menghadap padaku.

"Ano," Aku menarik napas sejenak, "Cho Kyuhyun, apakah dia belum memiliki kekasih?"

Aku menatap pria di hadapanku dengan harap-harap cemas. Pria itu tampak kebingungan mendengar pertanyaanku tentang Cho Kyuhyun, pria yang telah mencuri perhatianku sejak pertama kali aku datang kemari.

"Dia belum memiliki kekasih."

Senyum cerah terbit di wajahku. Aku tidak bisa menyembunyikan rasa bahagiaku mendengar jawabannya. "Kalau begitu—"

"Tapi..."

Aku mengurungkan niatku untuk meminta kontak Kyuhyun pada pria di hadapanku.

"Tapi?"

"Dia akan menikah."

Deg!

Seketika tubuhku melemas. Jantungku berdetak lebih cepat dari biasanya. Apa dia bilang? Kyuhyun akan ... menikah?

"Menikah? Kapan?" Aku terus mendesak pria di hadapanku.

"Bulan tiga."

Bulan tiga? Itu artinya...

"Maret?" Aku menatap pria di hadapanku.

"Ya. Dia akan menikah dengan salah satu perawat disini."

"A-ah, begitu rupanya." Perlahan, kuarahkan kakiku untuk menjauhi pria itu. Dia menatap aku dengan bingung.

Aku berlari menjauhinya. Membiarkan airmata meluncur bebas di permukaan pipiku. Aku pernah merasakan hal seperti ini. Ketika idolaku menikah dengan wanita lain. Namun, kali ini berbeda. Dia adalah orang yang selalu aku jumpai dengan sengaja. Mengapa harus sesakit ini mengetahui orang yang kita sukai akan menikah? []







13 Februari 2018.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro