♥ Kaa-san? ♥

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Kuroko no Basket belongs to Tadatoshi Fujimaki
Story by Chika_ko
Gambar dari Pinterest, saya hanya meminjamnya sebagai pelengkap cerita.

Di pagi hari yang cerah di sebuah sekolah yang masih cukup baru yang bernama Seirin, digemparkan dengan sebuah isu bahwa salah satu anggota Kiseki no Sedai mengalami penyusutan akibat obat terlarang yang bernama APTX 4869 karena salah meminum obat yang dikira obat vitamin.

Dan disinilah salah satu anggota Kiseki no Sedai berada, di sebuah sekolah yang masih baru dan bersih tempat di mana salah satu anggota Kiseki no Sedai keenam berada, anggota bayangan.

Di kelas yang cukup ramai, Sang anggota bayangan pun datang menghampiri Sang Ace yang merupakan Cahaya baru bagi Si anggota Bayangan.

"Kagami-kun, ohayo." Terdengar suara datar yang khas memanggil salah satu temannya yang saat itu tengah meminum susu kotak yang sebelumnya ia beli di mesin minuman. Sayangnya, susu kembali keluar dengan tidak elitnya dari mulut Kagami sehingga terbentuk air pancuran yang langsung mengenai wajah Kuroko.

"Kau ..., tidak bisakah kau muncul secara normal, Kuroko?" tanya Kagami yang berusaha menahan rasa kesalnya akibat jam makan siangnya di ganggu, sedangkan si tersangka hanya menatap datar sembari menyeka air susu yang mengenai wajahnya menggunakan sapu tangan miliknya.

"Bukankah aku sudah muncul seperti biasanya, Kagami-kun?" tanya Kuroko balik yang merasa bahwa ia sudah melakukan hal yang benar, muncul seperti biasa dalam artian seperti bayangan yang tiba-tiba muncul dan tiba-tiba menghilang seperti yang sudah disiapkan skenarionya.

"Ck, ah sudahlah. Sekarang ada apa hingga kau menggangguku?" tanya Kagami yang kali ini menyerah dan mulai memperhatikan Kuroko dengan mengabaikan makanan serta perutnya yang sudah mulai bernyanyi.

"Begini Kagami-kun, aku menemukan Kise-kun di depan kelas kita. Murid lain mengatakan Kise-kun di kirim pakai kotak paket dengan alamat yang ditujukan untuk kita dan nama pengirimnya adalah Kapten dari Kaijo sendiri, Kasamatsu Yukio-senpai dengan alasan mereka tidak pandai dalam mengurusi bayi sehingga mereka menginginkan kita untuk merawat Kise-kun," ujar Kuroko panjang kali lebar dan setelahnya ia langsung menghirup napas dalam-dalam dan membuangnya secara perlahan akibat terlalu panjang berbicara.

"Apa? Dasar tidak bertanggung jawab. Lihat saja Kaijo, aku pasti akan membuat mereka merasakan balas dendam dengan kekalahan telak akibat mengurusi bayi kecil-, tunggu.. bayi?!" kaget Kagami yang baru menyadari bahwa Kise saat ini telah berubah menjadi bayi yang sangat imut dan menggemaskan. Seketika itu juga wajah Kagami langsung murung.

"Aku tidak bisa tahan dengan bayi karena aku tidak pandai dalam mengurus hal-hal yang seperti itu," ujar Kagami yang langsung pesimis seperti saat menghindari maskot pertama mereka yaitu seekor anjing yang lucu dengan mata bulat seperti Kuroko dan tampak kembar sekaligus menggemaskan.

"Tidak bisa begitu, Kagami-kun. Bagaimana kalau kita ajari dia cara memanggil nama terlebih dahulu?" usul Kuroko yang langsung di balas dengan kibasan tangan oleh Kagami tanda ia tak peduli atau terserah apa yang akan dilakukan Kuroko.

"Baiklah, kalau begitu kita mulai. Kise-kun, orang ini bernama Kagami-kun," ujar Kuroko sambil menunjuk ke arah Kagami tepat setelah Kagami memperhatikan mereka yang mulai berinteraksi.

"Kaa ... kaa ...?" Suara yang dikeluarkan Kise sangat khas layaknya anak kecil dan terlihat ia juga tampak bingung dengan apa yang dimaksud Kuroko sehingga menimbulkan kernyitan di dahi Kagami.

"Kurasa dia masih belum lancar berbicara," ujarnya sambil memperhatikan Kise.

Kuroko yang melihat hal itu kembali mengajari Kise cara memanggil nama Kagami dengan benar dan juga dengan sabar.

"Bukan, itu adalah Kagami-kun," ujarnya lagi sambil memperhatikan Kise agar Kise mengerti dengan apa yang dikatakan Kuroko.

"Kaa ...?"

"Itu Ka-Ga-Mi," ulang Kuroko yang kali ini mengeja nama Kagami.

"Ka ... Kaa ...?"

"Kagami."

"... Kaa?"

Setelah mempertimbangkan secara matang dikarenakan Kise yang tidak bisa memanggil nama Kagami dengan benar, Kuroko pun memutuskan untuk mengubah nama Kagami.

"Aku rasa itu akan menjadi, Kaa-san (Mom/Ibu)." Setelah mengatakan hal itu entah kenapa Kise tampak mengerti terbukti dengan senyuman cerahnya serta matanya yang berbinar-binar.

"Kaa!!" jawabnya dengan semangat yang membuat Kagami langsung speechless.

"Tidak, aku bukan ibumu."

Dan berakhirlah perdebatan mereka tentang cara memanggil nama Kagami dengan benar dan berakhir dengan Kagami yang di panggil Kaa-san oleh Kise.

Tamat~

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro