Akhir (END)

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Pagi harinya, mereka menghadiri pemakaman Toxin. Semua orang berpakaian serba hitam sambil menangis tak henti-hentinya. Yoru tampak menangis di dekat peti Toxin yang masih terbuka memperlihatkan sosok Toxin yang sudah diam tak bernyawa, berpakaian jas bewarna hitam dengan dihiasi banyak bunga mawar putih.

"Aku payah sekali. Aku tak dapat menepati janji kita." katanya sambil terus menggenggam tangannya yang sudah kaku.

"Yoru.." panggil Neight.

Yoru mengusap air matanya, Neight menghampirinya sambil menepuk pundak Yoru pelan.

"Toxin sudah bekerja keras. Dia sudah memberikan yang terbaik."

"Iya."

Byakuya datang dengan Creha, Byakuya terus-terusan menangis hingga jasnya basah.

"Kak Toxin. Kenapa kau pergi secepat itu hiks .... hiks ...."

"Tenanglah Byakuya." kata Creha.

"Maaf mengganggu tapi acara pemakaman akan segera dimulai. Jadi tolong bersiap."

"Baik." kata Yoru.

Mereka menggiring peti Toxin keluar ruangan, saat ingin ditutup Yoru melihatnya untuk sekali lagi. "Bolehkah aku memeluknya untuk yang terakhir kalinya?"

Yoru dipersilahkan untuk memeluknya meskipun Toxin sudah ditidurkan serapi mungkin. Ia memeluk adik tersayangnya itu dengan erat sambil sesekali mencium kepalanya dan pipinya.

"Toxin ... aku tahu kau tak dapat merasakan ini lagi .... tapi aku harap kita dapat bertemu lagi .... janji ya."

Setelahnya Toxin dimakamkan dengan layak dan tenang. Dirinya dikenang seluruh orang sebagai polisi yang berjasa untuk Tokyo.

Dan kini Yoru menatap langit sambil tersenyum mengingat kejadian tersebut, walau pahit tetapi dia menjadi lebih kuat. Ia pun mulai memakai pakaian polisinya dan mengalungkan sebuah anting milik Toxin.

"Kita pasti akan bertemu lagi Toxin. Aku janji."







Caraphernelia
The End.
























Terima kasih telah membaca sampai akhir. Untuk pembaca termuah-muah, Arigato Gozaimasu 🤗❤️❤️.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro