Chat 10

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Peng'-'
Online

(Name)
Misi... Pengnya ada?

Peng'-'
Ada...

(Name)
Nah mantap...
Betewe Peng... Kaki kamu sakit gak?

Peng'-'
Hum?

Enggak sakit tuh. Emang kenapa?

(Name)
Beneran gak sakit?

Peng'-'
Iya (Name)...

Emangnya ada apa sih?

(Name)
Enggak...

Berarti bisa jalan?

Peng'-'
Ya bisa dong, (Name)

(Name)
Yuk :"3

Aku udah dandan cantik, kita ketemuan di kedainya Atok Boboiboy. Jangan lupa ya~

Saya tabok kalo sampe gak datang :D

Peng'-'
Lho-

(Name)-

Maksudnya apa?!

Hoi-

Oalah karpet :")

______________________________________

Meanwhile...

"Lho? (Name)? "

Sebuah suara membuat gadis berbaju model dress itu mendongak dari posisinya menatap layar HP nya. Didepannya berdiri pemuda kakak dari orang yang ditunggunya saat ini, Kaizo.

"Eh Bang Kaizo... Tumben main kesini. Biasanya sibuk main ama alien " canda (Name) sambil menatap Kaizo yang mengambil tempat duduk disampingnya. Pemuda bermata magenta itu hanya tersenyum tipis, sambil memanggil Boboiboy untuk mendekat dan memesan ia tak lupa menawari (Name) namun ditolak dengan halus oleh gadis itu.

"Sekali-kali abang kan juga harus refreshing, (Name) " jawab Kaizo setelah menyeruput minuman yang baru saja diantarkan oleh Ochobot. (Name) manatap polos Kaizo yang sekali lagi menyeruput syahdu minumannya.

"Alien butuh refreshing, ya? "
"..."

Ya butuh lah, mbak (Name)...
Eh... Beneran butuh, kan?

"Sudahlah (Name). Kita tinggalkan topik membingungkan otak berkerut kita ini" final Kaizo yang sudah pusing menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh (Name). Dengan patuh (Name) mengiyakan perintah Kaizo. Lagipula dia tidak ingin membebani otaknya saat ini. Hari libur kan harus istirahat pikiran, batinnya.

"Oh ya, abang lagi nungguin siapa disini? " tanya (Name)  sambil memangku kepalanya dengan kedua telapak tangannya.
Kaizo yang sedang mengaduk pelan minumannya melirik sebentar (Name).
"Ada deh... " jawabnya singkat

Kerutan didahi (Name) dengan wajah tertekuk. Sebelum protesan melayang ke arah Kaizo, panggilan seseorang mengalihkan perhatian (Name).
"(Name)! "
Wajah sumringah di keluarkan oleh gadis itu, ia melambaikan tangannya.
"Sini-sini! Duduk disampingku! " pinta (Name) sambil menepuk kursi disampingnya.

Fang menggeleng maklum, segera mengambil posisi duduk disamping gadis yang tengah tersenyum lebar itu. Tak sengaja ia melirik kearah depan, seketika mulutnya terbuka lebar sambil menunjuk pemuda dihadapannya yang tengah mendelik.

"Ka-kapten?! "

Teriakan Fang membuat Kaizo menutup sebelah daun telinganya. Raut jengkel tergambar diwajahnya.
"Sudah ya, Kak Kaizo kita mau kencan dulu~ Bye~"

Ucapan (Name) direspon delikan, Kaizo menatap Fang dan (Name) bergantian, meminta penjelasan dari pemandangan yang tersaji dihadapannya.

Belum satu menit berlalu Fang duduk di kursinya, tangannya ditarik kencang. Mau tak mau ia harus berdiri dari posisi duduknya.
(Name) mengandeng mesra lengan Fang, si empu lengan tersentak kaget dengan wajah merah.

"Kaizo! Maaf membuatmu menunggu. Ayo kita berang-"

Ucapan dari seorang gadis berambut pendek berhenti mendadak, ia menatap bingung Fang yang sedang digandeng lengannya oleh seorang gadis.

"Wah... Sepertinya ada kencan ganda kali ini. Ufufufu... "
"Yey! Kencan ganda! Kita akan kencan ganda, Fang! "

Wajah horor dikeluarkan kedua kakak beradik itu.
Mengapa tempat janjian mereka harus sama!!

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro