virus!!!

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Dering alarm itu membangunkan seorang pemuda yg kita kenal berwajah serius dan memiliki alis unik, memakai kacamata berambut biru dan sangat sayang dengan kakaknya. Tak lain dari ketua kelas A yaitu iida Tenya, seorang pemuda kacamata dengan rambut biru panjang dan... Tunggu? Bukankah rambutnya pendek?

'Semalam aku pusing sekali... Ada apa gerangan, aku bahkan sampai tak menyentuh prku sama sekali...'
'Ah sudhlah hari ini kan libur...'
Ia berjalan dengan piyamanya yg terlalu panjang hingga menyenyuh lantai, dadanya terasa berat dan rambut panjangnya mengganggunya beraktifitas.
Ia bercermin...
Ada yg berubah...
"Tunggu!!! Apa iniii???!!!"
.
.
.

Virus

Sekarang coba kau bayangkan, kau adalah seorang perempuan tinggi berambut hitam pendek dengan jepitan berbentuk virus. Ya benar, kau adalah seorang Villain yang berquirk 'virus' kau bisa membuat virus apa pun yang menurutmu menyenangkan, bahkan virus yg tak ada sekalipun bisa kau buat, misalnya virus 'transgender'.
Kau pergi ke asrama yuuei kelas a dan menyebarkan virus ke orang yang kau inhinkan dia terjangkit. Maka hanya dengan beberapa menit saja, orang yg kau beri virus akan terjangkit. Menyenangkan bukan? Dan cuma kamu yg bisa mengobati virus tersebut. Dengan portal Kurogiri, kau bisa keluar masuk yuuei. Dan menyebarkan virus itu.
.
.
.

"Aaagghhh!!!!!" Hari sabtu itu penuh dengan teriakan, dimulai dengan teriakan ketua kelas mereka, dan dilanjutkan oleh yang lainnya.

"Ini kenapa woe??"

"Lohh gw jadi cantikkk?!!"

"Ketua kelaass!! Panggil sensei!"

"Weii gw jadi ganteng!!"

"Rambutku ilang kerooo!!!"

"Ini masalah besar!"

"Dikemanain abs gww???!!!"

"Kenapa bisa gini cooeeegg!"

"eehh, Gw makin pendekk njayy!!!"

"Tubuh sexy ku kemana? Agghhh Aku jadi sixpack!!"

"Semua tenanglah aku panggilkan sensei!"

Semua terbangun, semua berubah yg tadinya berambut pendek menjadi panjang yg panjang jadi pendek, yg ganteng jadi cantik yang cantik jadi ganteng, yang tepos jadi oppai yg oppai jadi tepos, yg cwo jadi cwe yg cwe jadi cwo.
"Ini kita semua begini?" Tanya uraraka yg kini tak lagi memiliki rambut coklat dimodel bob berubah menjadi rambut pendek kecoklatan dan badan indahnya berubah menjadi tubuh lelaki yg cukup berisi.
"Sepertinya begitu... Tapi aku tak melihat perbedaan! Aku hanya berubah bagian suaraku saja! Tapi kalau dirasakan dengan tangan memang berubah sih, coba pegang ini" Kata Tooru, ia memegangi dadanya yg kini rata, tak lagi indah seperti dlu walau tak terlihat.
Disaat ini mereka masih mengenakan baju tidur mereka, para cwe terlihat biasa saja, mungkin ada yg sedikit kesempitan, namun terlihat jelas pada yg cwo, baju mereka semua terlihat kedodoran. Terutama Deku yg terlihat agak terseok seok saat berjalan karna piyama all might nya tak pas dengan ukuran tubuhnya.

"Se, sebaiknya kita panggil Aizawa-sensei..." Katanya lirih, suaranya manis sekali, membuat cewe cwe segera mengambil handphone mereka untuk memotret versi cwe midoriya.
"Gyyyyaaaaaah Midoriyaa!!!! Imut banget gemoyy gemes pen cubitt!!!!!" Jerit para cewe yg sekarang sudah menjadi cowo, Mina memberantaki rambut hijau ikal Midoriya yg panjang sampai dada, sementara yg lain ikut dan Momo membuat karung goni.
"A, Ashido-san..." Midoriya yg sekarang lebih pendek dari dirinya yg dlu saat menjadi laki laki, memegangi kepalanya. Sekarang kelas 1-A memiliki 14 siswa perempuan dan enam siswa laki"
"Rasanya kita jadi lebih tinggi ya seneng deh😆 kero!" Ucap Tsuyu sambil melompat, Rambut hijaunya kini tak lagi panjang dan berpita.
"Dan sepwrtinya dilihat dari cara mereka (cwo yg jdi cwe) berpakaian kurasa mereka jafi lebih pendek dari sebelumnya..."

Benar saja, para cwe terlihat seperti memakai pakaian yg kepanjangan. "Ya ampun, kenapa bisa begini sih, aku keserimpet trus kalo jalan..." Kaminari menggulung celana pikachunya yg terlihat sangat kepanjangan. "Aku merasa tubuhku mengkerut hingga 20 centi!"

"Benar sekali! Gerah rasanya pake rambut panjang, Yaoyoruzu-san, boleh pinjam kunciran?" Todoroki mengibaskan rambut fabolousnya yg setengah setengah, Yaomomo meminjamkan kuncirannya, toh saat ini rambutnya pendek dan badannya jadi sixpack. Ingatkan bahwa sekarang Yaomomo lebih tinggi dari Todoroki.

"Ya, benar sekali..." Tokoyami ikut nimbrung, tidak ada yg berubah selain badan dan suaranya, atau mungkin bulu matanya sedikit melentik dan panjang. "Saat jadi cwo saja aku sudah pendek, sekarang tambah pendek, aku tak terima tinggiku hanya 140 centi...."

"Gila pendecc banget!! Ah gemoy!" Cwo cwo histeris lagi, "kalo gitu gimana nasip Mineta?"

"Mungkin dia jadi kerdil!" Seru yg lain.

"Gw emang pendek, cuma gw ga kerdil..." Mineta lagi duduk santuy disofa, kyknya dia sendiri yg ga kenapa kenapa. "Jujur aja gw suka badan gw..."

"Ya karna lu gitu!"
.
.
.
.
.
.

"Semuanya sudah kupanggilkan Aizawa sensei!" Seru Ida dri belakang mereka. Serentak mereka diam.
"Jadi... Yg diceritakan oleh Ida tadi, benar ya..." Aizawa meneliti anak muridnya yg sekarang telah berganti gender. "Saya musti gimana juga saya ga ngerti..."
Aizawa garuk garuk kepala, dia sendiri juga bingung kenapa anak muridnya yg ia cintai dan banggakan bisa begitu. "Apa kalian masih bisa memakai quirk kalian?"
Mereka mengangguk, memang tidak terjadi suatu hal yg lain selain gender mereka yg berganti, quirk mereka masih bisa dipakai, terlihat dari beberapa titik tertentu ruang duduk, beberapa titik gosong bekas ledakan, yg sudah bisa dipastikan siapa pelakunya, ia pasti frustasi. Tapi semua sehat walafiat!
"Kalau gitu gak akan jadi masalah, saya ga keberatan punya banyak murid perempuan, dah sampe ketemu solusinya saya mau tidur, ya, ketua dan wakil kelas saya serahkan.... Dadah..."

"Loh pak!?" Terlambat, Aizawa sudah tertidur dalam cocoonnya. Jika ia terbangun nanti aku yakin dia menjadi kupu kupu yg cantik. Dan pangeran yg bisa membangunkannya hanya PresentMic HAHAH

"Jadi ini gimana, ida? Yaoyoruzu?" Tanya Sero yg ikut nyimak dari dapur, lagi nyari karet pasar katanya.

"Gw gatau nih, hah," Ida merebahkan diri pada sofa, ia puyeng setengah mati. "Kurasa selama kita baik baik saja kita bisa menjalani hidup normal walau dengan tubuh berbeda..."
Yg lain diam, habis mau gimana lagi?

"Yasudh lah kita nikmati dlu saja keadaan, aku mau ganti baju, pakai piyama terus kesannya kyk org males..." Ujar Kaminari beranjak dari sofa. "Tunggu... Ganti baju?"
"GW MAU GANTI BAJU DLU YA BYE!!!!" Mineta dan Kaminari segera ngibrit ke kamar mereka.

"Tunggu dlu! Kero!" Tsuyu menangkap mereka dengan lidahnya. "Bukan masalah apa apa seperti kalian melihat tubuh cwe, tapi kalau piyama kalian saja kegedean gitu gimana baju sehari hari kalian! Kero!"
Mereka berhenti, memang betul, mereka terlihat seperti anak gak dikasi makan.

"Terus musti gimana cuk? Masa iya kita beli baju dlu" Sato ikut nimbrung, ia menjadi seperti gadis keibuan yg suka membuat teh dan kue kering.
"Iya betul juga... Kalau gini pasti makan biaya, dan aku ga mau minjemin baju ceweku ke kalian, pasti ada yg ga muat..." Mina menyahut, masih membelai rambut indah Deku. Bakugo mendengus, dri tadi ga keliatan, doi nyimak doang.

"Minta dibuatin sama si Oppai. selesai." Dia bilang si oppai maksudnya Yaomomo, ngaca beb dia ga oppai lagi. Sekarang juga lu yg lebih oppai. "Rambut panjang ribet b4ngsut, minta karet pasar dong!" Sero memberikan karet pasar yg dia temukan di dapur.

"Eum, boleh saja sih utk sementara, cukup satu setel masing masing kan?"

"Iya" jawab yg lain.

"Kalau gitu akan kubuatkan. MODELNYA SERAHKAN PADA KITA PARA COWO YA UWU!!!"

"GUT BANGET YAOMOMO!!!" Tooru-Mina-Ochako-Kyoka

"Ikutan kero! Aku mau desain baju Midoriya-chan!"

"Aah! Tsuyu curang! Aku mau Midoriya juga!"

"Biar aku yg desain baju Todoroki dan Bkugo!"

"Jangan bikin yg aneh aneh!!!" -Cwe cwe

.
.
.

Kasian cwe cwe nya



Thankyou!💗
Jan lupa vote coment ya
Tbc~

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro