“HORAAA, AKU AKAN MENGALAHKANMU, LAUT!!!”

Teriakan Inosuke menghasilkan gelengan dari Tanjirou, lelah akan sikap bar-bar temannya itu.

“Iya, sana kau adu sama laut. Tenggelam kita bakal syukuran 7 hari 7 malam!” seru Zenitsu.

“Zenitsu, jangan begitu.” Tolonglah tidak bisakah menjadi normal saja sehari, Tanjirou lelah.

“Monitsu dengar itu. Aku akan menanggap lebih banyak kepiting di pesisir pantai untuk mengalahkanmu!”

“Oke! Aku ladeni! Ngomong-ngomong, namaku ZENITSU ya!”