IDOL PLAYER

Ah, kacau sudah. Tamat riwayatnya. Dia menghancurkan momentumnya. Sang-Hee mendesah kasar. Sia-sia dia datang ke sana. Kenapa mereka tidak memberikan Give Me 5 ke peserta yang layak?

Mentor di ruangan terpisah, menghela napas kecewa. "Aduh, lagi-lagi anak itu. Terakhir kali dia juga terjatuh di pengumuman peringkat. Kenapa dia hobi sekali terjatuh? Apakah itu konsepnya?"

"Han Maehwa, ya? Di Kelas Dance, dia memiliki keseimbangan yang buruk walau dia beradaptasi dengan cepat. Kupikir dia sudah membaik di rehearsal."

Ise mengelus dagu. "Dia... jangan-jangan dia menderita sindrom MdDS?"

Sindrom MdDS (mal de debarquement) adalah gangguan keseimbangan tubuh. Penderita merasa goyang terus-menerus atau terombang-ambing alias limbung.

"Itu tidak mungkin. The Star Peak tidak menerima trainee yang punya kesehatan buruk," kata Ados menggeleng. "Ini program survival, bukan ruang UGD."

"Aku sudah memeriksa biodata yang dia kirim ke bagian administrasi dan itu menunjukkan riwayat medisnya bersih."

Di bangku penonton, Yeosu dan Narae ingin menangis dan marah mendengarkan bisikan-bisikan negatif mengarah pada Maehwa yang mematung di panggung. Untungnya pakaiannya tidak kotor karena dia bangkit dengan kilat. Kostum sailor khas musim panas dan baret putih.

"Aku kecewa dia yang menyanyikan lagu WN oppa. Siapa sih dia? Payah banget! Aku menyesal datang ke sini."

"Pulang yuk. Dia tidak pantas ditonton."

"Hahaha, apa dia mencari perhatian dengan terjatuh di atas panggung? Aku yakin dia ingin menarik simpati juri."

"Kenapa The Star Peak menerima trainee payah kayak dia sih? Keluarkan anak itu."

"Merusak lagu WN oppa saja!"

Ina berbinar-binar sedih. Kenapa Maehwa membuat kesalahan? Apa lantainya licin? Dia juga terjatuh di acara pengumuman peringkat yang ditayangkan secara live. Bagaimana kalau dia patah semangat? Apa dia tertekan hingga gugup?

Mereka pasti mengira Maehwa caper dengan sengaja jatuh, membuat kesalahan padahal tampil terakhir. Membawakan lagu dari boygrup terkenal lagi.

Dasar bodoh! Ini rencana Maehwa tahu.

[Recharge skill <StarPower> telah selesai. Apa anda ingin menggunakannya?]

Tadi malam, saat Maehwa menyelesaikan latihan terakhirnya, sistem kebetulan baik hati memberikannya skill 'Star Effect'. Ternyata itu bisa dikombinasikan dengan skill 'Ethereal Glow'! Begitu Maehwa mencampurkan keduanya, muncullah skill <StarPower> versi powerfull dari 'Ethereal Glow'. Akan ada efek bintang-bintang dan cahaya spotlight yang mengiringi.

Tetapi, kemampuan ini memiliki syarat yaitu energi kekecewaan dari penonton.

Masalahnya adalah Da-Kota. Maehwa yakin dia pasti tak lepas dari kritikan karena skala popularitas lagu Give Me 5 itu besar. Da-Kota akan memanfaatkan kesempatan itu untuk menghajar Maehwa dengan kritikan jika dia membuat satu kesalahan.

Maka dari itu dia mendapatkan ide. Dia akan pura-pura terjatuh. Satu, agar penonton berpikir dia mengecewakan. Dua, untuk merusak in ear monitor-nya dan membuatnya memakai mic tangan.

Kenapa Maehwa melakukan itu?

Give Me 5 merupakan lagu semangat dengan banyaknya gerakan tangan. Jadi Wondrous Night selalu mengenakan mic in ear ketika menyanyikan lagu ini biar tangannya bebas menari-nari.

Bagaimana kalau Maehwa tampil beda? Bagaimana jika dia bisa menyanyikan lagu itu tanpa memakai mic in ear? Seperti kata pepatah: berani beda dari yang lain!

'Bagus, bagus. Silakan tertawakan aku sesuka kalian. Dalam beberapa detik, akan kuubah tatapan kecewa itu menjadi tatapan takjub. Bukan demi penggemarku, bukan juga demi poin personalku, tetapi...'

Lampu stage perlahan dimatikan.

"Oh, apa dia akan mulai bernyanyi?"

"Aku takkan berharap apa pun lagi! Dia hanya membuat lagu WN oppa menjadi lelucon. Kita harus membuat TSP mengeluarkannya. Dia tak layak debut."

[Skill <StarPower> diaktifkan!]

Sebuah bintang pink keluar dari papan quest, terbang ke atas Maehwa lantas berputar-putar (cahayanya belum menyala). Tidak ada yang bisa melihatnya.

Aku bernyanyi untuk PS5-ku! Bukan untuk kalian, sialan! Camkan itu baik-baik.

.

.

Pertama, mari kita mulai dari improvisasi.

Lampu putih menyorot Maehwa (dia sudah memesannya ke staf panggung agar menyalakan lampu putih biasa) yang berjalan santai ke samping.

"Ohom! Pita suara sudah siap, lampu stage sudah siap. Kalau begitu mari kita mulai pertunjukannya." Maehwa berputar sambil menjentikkan jari. "Music starto!"

Bintang pink di atas mengeluarkan efektivitasnya, membuat suasana panggung menjadi penuh dengan lampu warna-warni. Musik Give Me 5 diputar.

"Feeling of the summer has arrived ♪♪

"Forget your busy schedule, forget your homework, forget everything an turn on your radio. Turn on your car. Summer has unfurled a shining ocean ♪♫♪"

Huh? Sang-Hee terdiam. Juga penonton. Kecuali rombongan Yeosu, Jeyoon, Ina, dan Narae yang bersorak heboh. Apa ini... Dia bernyanyi dan menari dengan baik padahal memakai mikrofon tangan?

"H-hei, bukankah dia lumayan bagus?"

"Dia ternyata pandai bernyanyi! Siapa namanya tadi? Han Maehwa, kan?"

"Spotlight mengikuti langkahnya!"

"Sial. Aku jadi pengen bernyanyi juga."

Sementara itu di ruangan mentor, Ise, Chan-Ri, dan Ados benar-benar terkejut dengan plot twist yang mereka lihat.

"Astaga. Padahal dia sangat susah dalam tersenyum natural, tapi lihatlah, dia melakukannya dengan sempurna."

"The sign is, Give Me 5! Five! Five!"

Penonton tidak bisa menahan diri untuk tidak ikut menyanyikan chorus-nya. Salah satu lagu hits WN. Mereka mengangkat tangan, memberikan high five.

"You like watermelon sugar? Oh, i like berry. You like strawberry sugar? Oh, i like lemon soju. Our tastes are different, but our spirit is the same ♪"

"Look!" Maehwa membuat ekspresi seperti melihat sesuatu dari kejauhan. "The blue sea has been seen! ♪"

"Change your clothes and take a surfboard. It's time to challenge the waves. Don't forget to say yahoo!" Selagi tangan kirinya memegang mic, tangan kanannya menggelombang sebagaimana air ombak. "Don't forget to say yahoo! ♪"

Maehwa perlahan melangkah mundur. Lagunya sudah tiba di bagian akhir.

"Partying while the sun is still visible, partying before the moon greets ♪"

Dia kembali melangkah maju sambil menyodorkan high five-nya, tersenyum. "The sign is Give Me 5 ♪"

"Five! Five! Five!" seru penonton.

"Oh! Oh! Ini bagian mematikan!" seru Ise.

"La la la la ♪ Yes, that's right..."

Aslinya Wondrous Night memberikan heart hand ke penonton. Tapi Maehwa menggantinya dengan finger heart. Cukup dua jari, telunjuk dan tengah, lalu mengarahkannya ke mata kanannya.

"The sign is Give Me 5 ♪"

Sang-Hee mengepalkan tangan.

Dia bagus, sangat bagus malahan. Tapi ada yang kurang. Dia tidak memiliki pesona—

Sang-Hee terkesiap ketika matanya dan mata Maehwa bertemu seakan Maehwa memang melihat ke arahnya.

Maehwa membuat lengkungan secara halus lewat jarinya, kemudian mengetuk kedua pipinya dengan jari, tersenyum cerah seperti menyuruh Sang-Hee untuk ikut tersenyum bersamanya sebelum akhirnya kembali ke sentral panggung.

Ah, mampus. Aku menyukai orang ini.

Sang-Hee termakan omongannya sendiri.

~To be continued~
Karena rame banget, aku double up
♩✧♪●♩○♬☆