MAAF BANGET YA BAGI KALIAN YANG SUDAH MENUNGGU NI FF, MAAF BANGET... SOALNYA MIMIN LAGI GALAU :') (alay) PLUS MIMIN ORANGNYA SUKAK TAK ADA IDE JADI MAAFKAN MIMIN......

"Aluuu..!!!" Teriak zilong memanggil alu dari kejauhan

"Eh iya zi, pagi" alu menyapanya balik

"Ready for school buddy?" Zilong menepuk pundak alu

"Nope, i wanna die"

"Hahaha seriously?!"

"Aghhh udah lah ayok berangkat" alu memasangkan helm tepat di kepala zilong

"Aku bisa melakukannya sendiri!"

"Lu lama"

Seketika muka zilong berubah menjadi memerah, alu dan zi menjadi sahabat yang dekat, mereka selalu pergi kesekolah bareng, pulang pun juga bareng
_____

Setelah beberapa menit, akhirnya mreka sampai di sekolah, zilong bergegas turun dari motor dan membuka helm nya

"Sini helm mu, biar ku titipkan di tempat helm" ucap zilong

"Udeh tarok sini aja lah"

"Nanti hilang gimana?" Zilong mengangkat satu alisnya

"Yodah..." alu membuka helmnya dan beri ke zilong
____
Kelas pun slesai, saatnya para siswa siswi pulang ke rumahnya

"Aagghhh mana sih zilong?!" Ucap alu kesal, sudah dari tadi alu menunggu zilong di parkiran, tetapi blom juga ada batang hidungnya

"Ah.... alu, maaf lama" alu menaikkan satu alisnya, ia melihat baju zilong keluar dari dalam celananya, kancing terbuka, resleting celananya terbuka, muka penuh dengan keringat

"Lu napa?" Tanya alu

"E-Engga ada emang napa?" Jawab zilong sambil membenarkan bajunya "bentar aku ambil helm dlu"

"Tunggu!" Alu memegang tangan zilong, "jawab dulu... lu kenapa!"

Zilong tampak heran dengan sikap alu sekarang "aku gapapa lho... emang ada apa"

"Kenapa baju lu keluar? Kancing terbuka? Celana gak di restleting?" Tanya alu khawatir

"Oh... aku abis dari kamar mandi" jawab zilong bohong

"Serius?"

"Iya... dan kenapa kamu nanya ampe begitu?, khawatir?"

"Gak, nanya aja" alu melepas pegangannya "yodah sono ambil helm"
_______

"Sikampret ambil helm aja lama amet et tah" alu mulai kesal, ia pun pergi ke tempat helm

Suasana menjadi tidak enak, alu melihat zilong dengan ??? Berciuman dengan posisi zilong di pangkuan ???

Alu tampak syok, dia bersembunyi di belakang dinding 'a-apa yang mreka lakukan...' alu melihatnya sekali lagi, zilong dan ??? Sudah tidak ada, alu bergegas ke tempat parkiran motor

"Alu? Dari mana aja?" Tanya zilong

"Ah... tadi, aku di panggil ketos" jawab alu bohong

"Ohh, emang di suruh apa?"

"Uhhhh, dia... suruh aku... angkat barang" jawab alu gugup

"Ohh okedeh, ayok pulang"

Setelah beberapa menit,
Akhirnya mreka sampai

"Uhhh zi, aku mau ngomong ama lu"

"Hm? Boleh"

"Ayok ke kamar ku"
______

"Ya? Mau ngomong apa?" Zilong duduk di kursi makan

"Jadi gini..." 'bodoh! Seharusnya aku pendamkan saja ini!' Ucap alu dalam hati

"Aelah malah bengong, oi!" Zilong menepuk jidat alu

"E-Engga jadi" suara alu mendadak menjadi rendah

"Udah, bilang aja kali, ngapain malu"

"Lu ciuman sama siapa?" Zilong melebarkan matanya, kini alu melihat zilong sangat sinis, zilong tak tau mau ngomong apa lagi

Tanpa basa basi, zilong beranjak dari kursinya dan jalan menuju pintu keluar

"Zi! Jawab dulu" alu menahan tangan zilong. "Zil, aku tau lu marah... tapi tolong, jawab itu siapa" lanjut alu

"Kamu cemburu?" Zilong memutar badannya, alhasil mreka saling bertatap tatap-an

"Aiihhh..." alu mengelus leher belakangnya

"Hm?"

"I-Iya, aku cemburu... karena lu sahabat aku"

"Ehhhh... dia juga sahabatku kok"

"Hmmm, kalau begitu boleh dong aku cium lu"

"A-Alu!!! Tidak"

"Lahhh, dia boleh... massa aku tidak"

"B-Bukan gitu, lagian dia juga mantan pacar ku"

"Ohh..."

Seketika moment sunyi

"Zil..."

"Ya?"

"I love you"

"...."

"Serius? Sebagai sahabat?"

"Sebagai cinta di hati aku" muka zilong mulai memerah, ia tidak sangka, sahabatnya sendiri, padahal baru kenalan

"Zil, please i want to kiss you"

"Oh kamu bilang i love you itu untuk ciuman saja!" Zilong mengeluarkan aura ngambek unyuk unyuk nya

"Iiihhh, gemes dehhh" alu mencubit kedua pipi zilong

"Hentikan!"
_________

To be continue...