Tring tring...

Hape Riku berboenyi, segera ia pun mengangkatnya. "Moshi moshi?"

"Rik, ajakin temen lo yang laen segera ke tempat gue berada." Ucap seseorang.

"Hah? Ini siapa? Kapan? Dimana?" Riku kaget mendengar suara si penelpon yang kawaii kawaii gitu.

"Di... Ntar gue kirim alamatnya, bye."

'Tuuuuuut' dimatiin sama si yang nelpon.

"Lah?" Si Riku bingung.

***

"Nah dateng juga kalian." Ternyata si penelpon tadi adalah si author.

"Eh author, kok lu disini?" Tanya Yamato santuy.

Si author merapihkan kertas kertas yang ada diatas meja. "Gue pengen jawab-in QnA sama ToD yang gue bikin nih."

"Hooooo."

"Trigger sama Re:vale juga mau kesini sih."

"Lah beneran?" Ga usah kaget kali.

Dan langsung aja Trigger sama Re:vale muncul.

"MOMOOOOOO~" Bucinnya Momo langsung nyamperin si Momo.

"Apaansi?!" Authornya didorong ketika mau meluk Momo.

Bukannya marah, authornya seneng aja di dorong Momo. "Eh kuy mulai, ga banyak kok pertanyaannya."

Akhirnya mereka duduk di meja panjang, kayak mau rapat gitu...

"Ada yang mau baca pertanyannya?" Tanya sang author.

"Gue dong gue." Yuki sama Yamato angkat tangan barengan.

"Yaudah kalian berdua, buruan yek."

Yamato segera pindah tempat duduk menjadi bersebelahan dengan Yuki dan memberikan kertas pertanyaan atau lebihnya tantangan ke Yuki.

"HAI SEMUA, PERKENALAN KAMI 2Y, YUKI DAN YAMATO!!" Teriak Yuki dan Yamato barengan.

"BERISIK!"

"Ya maap." Kata Yamato tanpa rasa bersalah.

"Tantangan pertama," ucap Yuki langsung. "Dari imsakulrahma , Tantangan untuk Riku, coba panggil Gaku dengan panggilan Gaku-nii selama QnA!"

Riku mengangguk. "Oke oke.. nee, Gaku-nii kochi kochi!!" Kata Riku sambil menunjuk kursi sebelahnya agar Gaku pindah kesana.

Gaku tuh mau aja sebenernya, cuma dia itu kayak merasakan suatu aura horor menyelimuti dia. Dan ternyata rasa iri dari Tenn.

"Ano.. gausah deh Rik, gue disini aja." Si Gaku garuk garuk kepalanya padahal mah kagak gatel.

"Heee? Kenapa? Gaku-nii gamau duduk disebelahku?" muka Riku yang rada-rada melas gitu bikin Gaku akhirnya nurutin juga.

"Y.. yaudah deh gue mau."

Tiba-tiba, si Gaku tambah merinding, dan sesaat dia ngelirik Tenn, dan ternyata...

Muka si Tenn sudah membara.

Cepat cepat, dia duduk disebelah Riku dan nutup muka. Entah kenapa tiba-tiba jadi takut sama Tenn.

Sekarang, gantian Yamato yang membaca tantangannya. "Oke kedua, dari Rea_BluePen ... Tantangan untuk Iori, Riku, dan Tenn, nyanyikan lagu Alluring Secret Black Vow dengan peran... Sini dah liat sendiri, cape gue bacanya."

"Aku jadi malaikat jatuh, alias Rin. Thor, sejak kapan kamu jadi malaikat jatuh?"

Yang ditanya, auto nyembur, karena dia lagi minum kopi. "Hah? Gue? Jadi malaikat jatuh? Bwahahahaha, itu Kagamine Rin, kocak. Gue mah shinobi yang datang dari isekai."

"Bodo."

"Aku jadi perempuan? Eh?" Iori bingung.

"Dan gue, jadi malaikat yang cemburu? Hah? Dan gue disamain sama Kaito? Sorry, gantengan gue." Jawab Tenn pede.

Sang Author auto bangkit. "Eh?! Lu sama Kaito masih gantengan lu? Kayanya telinga gue salah denger ya. Ya jelas masih gantengan Kaito lah~" protes author yang ternyata adalah fans Kaito.

"Berisik kalian, cepet nyanyi! Ya ampun.." Omel Mitsuki yang kayaknya daritadi diem diem aja.

"Oke oke."

***

Riku mendongak, mendapati Iori sedang mengulurkan tangannya. Iori memberikan pertolongan kepada sang malaikat jatuh.

Dengan ragu, Riku menerima uluran tangan dan bantuan Iori.

Entah lupa atau tidak peduli, seorang malaikat yang menjalin cinta dengan seorang manusia adalah sebuah cinta terlarang. Tapi akhirnya, ia jatuh cinta kepada Iori.

Sama halnya dengan Iori, ia jatuh cinta kepada Riku dan lupa kalau ia telah bertunangan.

Setelah mengetahui bahwa Iori telah bertunangan, Riku melarikan diri. Tapi ia tetap tidak ingin kehilangan Iori dan akhirnya membuat kesepakatan dengan iblis dengan syarat 'memberikan hidupnya sebagai malaikat dan memotong sayapnya'.

Tibalah hari pernikahan Iori. Tapi dihari itu, ia bertemu seorang gadials dan jatuh cinta padanya, akhirnya ia pergi bersama gadis tersebut dan hidup bersamanya, meninggalkan tunangannya.

Ketika Iori dan orang tersebut akan menikah, Tenn datang dan membunuh Iori dengan alasan hilangnya Riku karena adanya Iori.

Gadis yang akan menikahi Iori menyalahkan dirinya sendiri atas hal yang telah terjadi selama ini. Dan akhirnya mengorbankan hidupnya agar Iori hidup kembali.

Dan ternyata selama ini, gadis tersebut adalah Riku yang telah berubah menjadi seorang gadis manusia agar bisa jatuh cinta kepada Iori.

"TAMAT." teriak Author ngegas. "ENTAH APA YANG MERA--"

"Authornya udah gila." Ucap Iori, Riku, dan Tenn tiba-tiba.

***

"Dan masih dari Rea_BluePen, ada satu pernyataan dan satu pertanyaan." Lanjut Yuki.

"Untuk Mitsuki, dia titip salam, dan minta dibales."

Muka Mitsuki langsung cerah, "Ah terimakasih, nona. Lope yu? Apa itu? Aku taunya daisuki yo~"

"Alah sa ae lu pendek."

"Dan yang terakhir, adalah..."

"Gue? Kencan sama Tsumugi? Don't worry besok gue kencan sama dia." Ucap Gaku dengan pedenya. "Di mimpi."

"Yah sedih." Ucap seluruh orang di meja.

Yamato batuk sebentar. "Dan terakhir. Iori! Gendong Riku ala bridal style terus kiss dia selama 5 menit!"

Iori dengan ragu, menggendong Riku dan...

Tenn mengamuk, minna. Ia membakar ruang pertemuan kami dan...

Kiss scene nya ga jadi.

***

Astaga ternyata capek jawab tantangan orang ya?
//Padahal ga banyak

Udah 800 kata ini :")... Biasanya Rin cuma bikin 400-500 kata doang.

Dan sekadar info, mulai episode selanjutnya, IDOLiSH7 LIFE akan berjalan seperti biasa dan kedatangan 4 orang baru... Tau lah ya siapa... Yaitu Zool!!!

Harukaaa i lop yuuuu, walau aku masih lebih lop ke Momo
//Eh

Okelah segitu dulu, dadahhh!!