Review Anime Another
By: arekftitfits

Judul: Another
Genre: Horror, Misteri, Thriller
Pengarang: Yukito Ayatsuji
Sutradara: Tsutomu Mizushima
Musik: Kow Otani
Studio: P.A.Works
Diadaptasikan: Light Novel (Yukito Ayatsuji)

Riview Anime: Another
“Jika kamu di sini, bisakah kamu membuktikan bahwa kamu benar-benar ada di sini?”

--Another--
Sinopsis Another:

Alur cerita ini dimulai dari sebuah kisah 26 tahun yang lalu [1972], ada seseorang bernama Misaki Yomiyama yang  bersekolah  di sekolah Yomiyama North Middle School. Dia telah populer semenjak kelas 7. Dia pintar dan memiliki pribadi yang menarik. Ketika dia naik kelas 9, Misaki meninggal karena sebuah kecelakaan. Semua orang terkejut. Tapi tiba-tiba ada salah seorang murid yang menunjuk meja Misaki dan mengatakan “Misaki ada disana. Dia tidak mati.” Hingga pada akhirnya seluruh kelas 9 percaya bahwa Misaki masih hidup. Hal itu berlanjut sampai mereka wisuda. Bahkan Kepala Sekolah tersebut, menyediakan kursi kosong  untuk upacara kelulusan Misaki.

Kemudian alur cerita berlanjut ketahun selanjutnya , tahun 1988, musim semi. Sakakibara Koichi [15 tahun] pindah dari kota Tokyo ke Yomiyama. Ia tinggal disana bersama kakek dan neneknya beserta bibinya Reiko, sementara ayahnya berada di India.
Sakakibara merupakan murid transferan, ia kini disekolahkan di sekolah Yomiyama North Middle School. Tapi Sakakibara tidak kesekolah di hari pertama beberapa minggu karena sakit. Ketika di rumah sakit ia dikunjungi oleh ketiga teman sekelasnya yang bernama: Izumi Akazawa yang merangkap sebagai Kepala Tindak Pencegahan Siswa (kayak yang bertanggung jawab atas keselamatan temen-temen sekelasnya), Yukari Sakuragi, dan Tomohiko Kazami.

Ketika Sakakibara keluar dari ruangannya hendak menuju lift, ia tak sengaja bertemu seorang gadis, sebelah matanya tertutup, dan ditangannya ada sebuah boneka, tak lupa gadis itu memakai seragam yang sama dengan seragam sekolahnya. Gadis itu bernama Mei Misaki.
Ketika Sakikibara sembuh dari sakitnya, ia datang ke sekolah.

Bibinya, Reiko Mikami yang merangkap sebagai wakil wali kelas 9-3, kelas Sakakibara, memberikannya beberapa petunjuk. Hingga akhirnya ia bertemu lagi dengan gadis yang bersama dengannya di lift rumah sakit, Mei Misaki.

Semua siswa kelas 9-3 merasa tak mengenalnya ketika Sakakibara menanyakan perihal tentang seorang gadis bernama Mei Misaki. Hanya Sakakibara satu-satunya murid yang tak tahu apa-apa tentang sebuah rahasia yang tersimpan di dalam kelas 9-3. [Mungkin karena Sakaki awal mulanya bicara dengan Mei, hal itulah yang membuat semua teman sekelas Sakaki sulit untuk menceritakannya].

Sakakibara terus saja mendekati Mei, walaupun ada beberapa siswa yang ingin menghalangi Sakakibara. Mei pernah mengatakan bahwa ia sebenarnya diperlakukan sebagai seseorang yang ‘tak pernah ada’. Hal ini untuk menghindari dari kematian, walaupun tidak beberapa persen terhindar. Tak lama kemudian Sakakibara juga diperlakukan sama dengan Mei, dianggap tak pernah ada.

Hingga akhirnya Mei menceritakan kejadian sesungguhnya pada 26 tahun yang lalu, yang mengakibatkan seluruh warga kelas 9-3 semakin dekat dengan kematian. Hal ini bermula setelah angkatan murid Misaki lulus. Begitu hal itu terjadi maka akan dimulai ada yang mati setiap bulan entah itu murid ataupun keluarga mereka. Mei juga mengatakan, di tahun berikutnya, kelas 9-3 selalu memiliki siswa tambahan. Siswa tambahan itu merupakan orang yang telah mati karena kelas 9-3 di tahun-tahun sebelumnya, dan juga susah untuk dibedakan dengan yang lainnya, karena ia juga memiliki jasad, memori ingatan, dan mengira bahwa dia belum mati. Dan juga setiap semester ajaran baru, bangku dikelas 9-3 selalu kurang satu. Biarpun sudah disiapkan cukup untuk penghuni kelas.

Korban satu demi satu berjatuhan, karena tak tahan lagi Sakaki CS ingin menemukan petunjuk yang ditinggalkan oleh siswa yang telah lulus lima belas tahun lalu, dan siswa itu berhasil menghentikan malapetaka tersebut.

Tambahannya:

Bentar, buat yang belum ngerti, sama ane mau ngasih tau dulu. Mei ini dianggap nggak pernah ada, supaya tempatnya dikasih buat si ‘siswa tambahan.’ Jadi murid di kelas pun pas.

Nah, terus di kelas ini punya kutukan. Setiap siswa atau orang-orang yang ada hubungannya sama kelas 3-3 ini ingatannya bakal memudar. Jadi nggak bisa mengingat kejadian-kejadian beberapa tahun silam gitu, yang ada hubungannya sama kelas mereka.

Terus, kenapa waktu itu Sakakibara ketemu sama Mei yang memegang boneka kayu, di dalam lift RS. Nah Sebenarnya Mei itu baru aja jenguk kembarannya yang sakit. Tapi sad banget, sampai di ruangan kembarannya itu, Yukiyo Misaki sudah meninggal dan di taruh di ruang mayat, namun sesuai janji Mei kepada Misaki, ia pun tetap memberikan boneka tersebut. Bagian ini ada di episode OVA, makanya deh epsiode satu anime ini jadi bisa di tebak.

Kelebihan dari Cerita Anime ini:
1. Plot Twice!

Nah, anime Another ini memiliki kejutan yang mungkin kebanyakan para penontonnya tidak akan kepikiran bahwa 'Orang tambahan' yang seharusnya sudah mati itu adalah wali kelasnya, atau lebih tepatnya adalah bibi Sakakibara yang meninggal satu setengah tahun yang lalu.  Si pengarag memang pandai memainkan alur, hingga banyak sekali dugaan-dugaan siapa Murid tambahan yang ternyata adalah wali kelas mereka sendiri yang meninggal. [Kalo nonton dengan cermat di episode satu, pasti langsung tahu siapa murid tambahan itu].

Bukan hanya itu aja plot Twicenya! Dicerita Another ini si pengarang tidak memberitahukan sesungguhnya wali kelas mereka adalah Bibi Sakakibara Koichi. Nah, di sini Bibinya melarang Sakikabara untuk memberitahu kepada teman-teman kelasnya bahwa ia adalah bibinya.

Ada beberapa plot twice juga. Jadi nggak ngebosanin. Wkwkwk.
2. Misteri

Misterinya kerasa banget. Dari awal episode anime ini saja sudah membuat penonton penasaran. Untuk jumlah episode 12 ditambah episode OVAnya. Untuk keseluruhan ini pas banget. Di setiap Episode punya misterinya yang membuat saya atau penonton lainnya tertarik. Seperti yang ane bilang, cerita ini mengundang penonton ikut juga menerka-nerka siapa yang menjadi murid tambahan. Buat anime ini rekomendasi banget!
3. Karakter.

Di setiap karakter dalam amime ini memiliki ciri khas masing-masing yang kuat banget. Dari karakter utama:

Sakakibara Koichi adalah seorang anak dengan rasa keingin tahuan yang sangat tinggi. Apalagi mengenai kasus yang terjadi 26 tahun yang lalu mengenai Misaki. Koichi juga sangat ramah dan mudah bersosialisasi dengan teman-teman barunya. Dia bekerja sama dengan teman-temannya untuk mengungkapkan kebenaran mengenai kutukan yang terjadi di kelas 3-3.

Mei Misaki Merupakan salah satu dari tokoh utama protagonis di Another. Dia di cap oleh seluruh kelas 3-3 sebagai seseorang yang "tidak ada.”  Misaki menutupi mata kirinya dengan penutup mata dikarenakan sebelah matanya merupakan mata boneka yang berwarna hijau. Matanya yang berwarna hijau diklaim bisa melihat aura orang yang sudah meninggal. Dia mendapatkan bangku tua yang penuh dengan goresan. Kepribadia Misaki itu sangatlah tenang dan misterius. Diakhir cerita teman-temannya sempat menganggap dirinya sebagai murid tambahan.

Izumi Akazawa, merupakan siswa yang bertanggung dalam penanggulangan kelas 3-3 di SMP Yomiyama. Dialah yang merencanakan dan menangani bagaimana cara mengatasi kutukan yang terjadi pada kelas 3-3. Dia membenci Mei karena mengabaikan peraturan. Karena tindakan Mei, Ayuzawa menyangka bahwa Mei sudah merusak penanggulangan dan mengakibatkan kematian yang berkelanjutan yang terjadi di kelas 3-3. Dia meninggal karena terkena pecahan kaca pada jendela saat perjalanan musim panas. Dia adalah salah satu "Kematian Agustus" ketujuh.

Naoya Teshigawara, merupakan salah satu murid 3-3 dan juga teman Koichi. Memanggil Sakakibara dengan sebutan "Sakaki". Seseorang yang sangat mencintai olahraga dengan kepribadian yang ceria namun berotak dangkal. Koichi meminta Teshigawara untuk menceritakan apa yang sebenarnya terjadi pada kelas 3-3, namun dia terlambat untuk menjelaskannya. Dia bersama Koichi juga ikut memecahkan misteri kasus kelas 3-3. Sepertinya Teshigawara naksir dengan Izumi, ini bisa dilihat dari perlakuan Teshigawara terhadap Izumi. <3

Tomohiko Kazama, merupakan salah satu dari murid di dalam kelas 3-3 sekaligus teman dari Koichi. Dia salah satu dari delegasi kelas dan juga seorang siswa teladan. Kazami adalah teman Teshigawara sejak kecil. Di dalam anime di episode 12 dia membalas dendam akibat kematian Yukari dengan membunuh Koichi. Dia beranggapan bahwa Koichilah yang sebenarnya "Orang tambahan," itu. Namun niat itu ternyata gagal. Karena Koichi bukanlah Orang tambahan yang dimaksud.

Bibi Koichi dari adik Ibunya Koichi dan sekaligus menjabat sebagai wakil wali kelas 3-3. Saat Koichi akan memasuki SMP Yomiyama, Reiko selalu memberi nasihat kepada Koichi mengenai aturan yang terjadi pada kelas 3-3. Reiko juga mengatakan kepada Koichi untuk memisahkan kehidupan pribadi dirinya dengan Kehidupan saat di sekolah. Saat di rumah Koichi memanggilnya dengan sebutan Reiko, namun saat berada di sekolah Koichi akan memanggilnya Mikami Sensei. Sebenarnya Reiko telah meninggalkan dua tahun lalu tepatnya pada tahun 1996 akibat tenggelam. Saat itu jabatan Reiko sebagai wali kelas 3-3.

Dan masih ada beberapa karakter lainnya. Maklum banyak, soalnya ini satu kelas. Wkwkwk.

3. Alur cerita.

Di Anime another ini memakai Alur campuran. Di mana beberapa Episode mengulas kembali adegan-adegan beberapa tahun yang lalu. Menariknya, di episode pertama saja pengarang sudah memutar kembali alur cerita ini pada 26 tahun yang lalu. Untuk keseluruhan Alur, ini keren banget. Dan cukup berat anime ini, karena membutuhkan konsentrasi agar mengerti maksud dari percakapan antar tokoh. Alurnya padat, dan jelas. Di cerita ini juga nggak hanya berpatokan sama misteri aja, di beberapa episode ditekankan adegan gore, dimana seorang siswa yang jatuh dari tangga dan lehernya tertusuk oleh payungnya sendiri, terus kecelakaan-kecelakaan, dan akhir cerita Another ini lebih Gore lagi, dimana mereka--sesama kawan--saling membunuh satu sama lain. Beuh1! Pokoknya bagian ini gore banget.

4. Unsur Gore

Nggak diragukan lagi. Meski hanya gambar doang, tapi mampu membuat penonton ngeri! Ada salah satu adegan ngeri bgt. Mati karena tertusuk ujung payung yang tajam. Ada juga bagian si guru kerasukan terus nikam diri sendiri. Dan endingnya mereka saling membunuh. Ceritanya dominan T dan M daripada H, sih.
Menurut aku. Okay. Jadi segitu aja Review dari saya.
Mohon maaf karena saya telat.
Semoga Reviewnya layak dibaca.

Sekian dan Terima Doi. :'