penghianat!

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng


Mereka sampai di sekretariat. Saat sampai,   mereka melihat Kou sedang jalan jalan lalu menyapa mereka



"hallo cunguk~" sapa kou kepada Amane, yang berakhir dengan jitakan maut amane.

"hallo, setan Alas~" balas Amane girang, karena lega sudah menjitak Amane.

"Hylyh, ni phoenix dah bawa gebetan aja, bagi gua satu dong, yang itu nohh sapa namanya? Saringan? Sari? Sapa? Aduhh lupaaa" Kou melihat ke arah Nene

"sapa namanya? Temen kamu itulohh yang dingin, kek kulkas 6 pintu"

"Saku- " belum beres Yashiro mengatakan namaya Kou udah main nyosor.

"nah!!!! Sakura!! Iye, gua mau jadian ma dia dong" - kou

"muka kek gitu mau jadian ma cewe terdingin di sekolah. Mirror dong, muka kek setan alas gitu, mana mau tu cowo dingin mau sama lo. Lagian Tsukasa udah ambil duluan~"

"yaelah, tikung aja, santet onlen, pake jasa ojek onlen"

"Anu..  Amane, aku mau main sama..  Kou boleh?" tanya Nene takut. Karena dia takut ditikung Kou.{  //plak -Dari Nene (Ehhh, aku salah ngomong?)}

"boleh saja.. Feeling-  ku mengatakan ada sesuatu yang tidak mengenakkan, kamu pergi aja sama Kou.. "

"Thank you so much(terimaksih banyak)" -Yashiro

Mereka berpisah ~ eaaaa kaga kaga.

Amane masuk ke Sekretariat, terkejut karena melihat Sakura dan Kembarannya ada di sana. "sedang apa kalian?" -Amane

"heh? Akukan juga tinggal disini, aku berhak disini" - Tsukasa
"Akan ada kejutan untukmu, tapi.. Bukan berarti baik, sayang" -Sakura

"apa maksudnya?!" Amane berteriak bukan karena dibilang sayang sama Sakura, tapi karena tiba tiba ada tali mengelilingi Amane, ia tidak bisa kemana mana. Tali itu menggunakan sihir Phoenix, yang ia yakini milik adiknya.

"Tsukasa! What de fuck are you doing?!(apa yang kamu lakukan brengsek?!)"

"hmm? Just playing with my bad brother(hanya bermain dengan kakaku yang buruk)"

Nene sudah kembali ke rumah, ia bersama Kou masuk, nyelonong gada akhlak, kek jamet, ehhh (//plak-ditampar Kou)

"Amane! Kenapa Banyak Ta-" sebelum beres ngomong, Amane terbawa keluar dari sekretariat, dibawa paksa oleh tali tali yang mengelilinginya. Tahu apa yang terjadi?
Amane terbakar. Ia terbakar hangus. Yashiro menjerit dan hampir berlari kearah Amane. Tapi kou memasang mantra pada tubuh Yashiro agar ia diam. Akhirnya Yashiro hanya terdiam beruraian air mata.

Amane terbakar. Menjadi abu, sebelum Yashiro berlari kearah abu Amane, kou memeluknya. "Tenang Yashiro, phoenix merupakan makhluk abadi. Ia beruntung menjadi abadi, ia akan bangkit dari hasil abunya sendiri. Jangan Khawatir, bubuk mercon laknat bin tolol itu akan kembali"
"Tapi bagaimana jika.. Amane..  Hiks, amane.. Hiks.. Tidak bangkit?" -Yashiro

"dia memang tidak akan bangkit!" ucap Sakura.

Tiba tiba angin menjadi kencang sekali. Kou membawa abu Amane kedalam mantranya. Ia membawanya tanpa sepengetahuan orang lain.

Kou menarik Yashiro kearah portal miliknya.

"kita harus pergi!" ucap kou

Kou menggukana Mantra nya, tapi Yashiro memberontak "Tidak! Turunkan aku! Turunkan! Abunya akan menyebar! Lepaskan aku! Aku akan menemaninya! Lepaskan aku!!!...." kou menarik Yashiro kedalam Portal, dan mereka sampai di rumah Kou. "Abunya berpencar! Kita harus kembali! Kumohon.. Hiks, kumohon.....  Hiks hiks"

Yah, Kou sengaja merahasiakannya. Ia tidak mau Yashiro tau, karena dengan Yashiro tau, maka ia khawatir, Sakura/Tsukasa, menggunakan mantra mereka lalu menanyakan yang sebenarnya terjadi.

"Everything gonna be all'right(semuanya akan baik baik saja)" kata Kou sambil memeluk Yashiro.


Kou memang anak yang ceria. walau dengan kata kata sederhana, kou mampu menghentikan tangis Yashiro.

*

Pagi yang biasa, diawali seperti biasa, dengsn semangat biasa. Itulah yang dirasakan Yashiro. Tanpa adanya Amane, ia merasa hampa, biasanya ada yang selalu membuatnya semangat datang kesekolah, namun Amane kini mungkin gaakan pernah ada, dia mungkin udah ilang selamanya. Ia hanya bisa berharap, sesuatu terjadi.

Saat di kantin..

"Kou, kenapa kita bisa merubah takdir" tanya Yashiro setengah melamun.

"ohh, itu..  Terkadang pilihan, niat, dan kemauan kita yang ingin merubah takdir. Atau..  Ada kekuatan yang lebih tinggi ingin berubah takdir" jawab kou sambil makan kek anak kelaperan.
(//plak, ditampar kou, Again..)

"Tuhan Maksudmu? "tanya Yashiro, tapi Kou tidak menjawab Yashiro, ia malah bilang "keatas yuk! Aku punya kejutan!"
"gaada kejutan yang indah, kecuali itu bersama Amane" -Yashiro

"bucin" celetuk Kou

"aku serius" -Yashiro

"Hahh, dasar betina, ayo!" - kata Kou sbil narik tangan Yashiro.


Kira kira apa kejutannya? Au'ah qepo kalian.

Buat yang mau lanjut, komen ya bruh, gua ngakak dong liat ada yang vote, padahal iseng doang bikin ni cerita gajelas. Awokwokwokwok. Makasih yang udah vote! Kalian bikin gua semangat ngerakit ni cerita kaga jelas //plak

See you-! Love you•


Bonus Art yg belum jadi dari Pixiv nii!!
Comen redjeh aja klo mau dilanjut:>



Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro