Komposisi Seorang Pesakitan

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Di seberang bebangkuan pucat,

Sekeluarga makan dari sebungkus

Nasi, dibalut selapis daun pisang

Ibu menyuapi suami, anak, dan bapa

Masing-masing sibuk menghibur diri


Di luar jendela, ladang tebu menerima

Pelukan arunika akhir bulan. Bunga putih

Bermekaran, laiknya dandelion. Sedang aku

Terterungku di rumah berdinding kaca


Mataku berguncang mengikuti aliran

Jaring-jaring hitam di luar gerbong

"Dua jam lagi," ingatku kepayahan

Aku tak mungkin terlelap di sini


Isi napasku tak lain: dua gayung penuh air

Ukuran sedang, dijerang selama dua menit,

Lalu dituang dalam cangkir porselen

Isi perutku antara lain: asam lambung,

Paracetamol, antibiotik, sangobion.


Di sudut terpencil rumah berjalan, jingga

Terbangun, menyusup ke sela-sela jendela

Lalu menepis-nepis bagian atas jaketku

Pelan-pelan, napas beratku mengeja

Satu permohonan: jangan Engkau cabut

Nyawaku di sini. Aku masih belum

Membakar habis surga dengan bensin

Dan membekukan neraka dalam kulkas.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro