Alex POV
"Alex! Ijin kan aku membeli 'girls thing' bersama anastasia, ia juga pasti membutuhkanya
Apa kau mau ia memakai baju mu terus terusan?" Celetuk Aly
"Aku lebih menyukainya seperti itu, dengan itu semua orang tahu kalau Anes milik ku" kata ku sambil mengecup pundak Anes yang ada di pangkuan ku sekarang
Anes terkekeh dan masih sibuk memainkan Handphone ku
"Ayolah, ia bersama ku, dan bagaimana kalau best fighter mu ikut bersama kita? Sia, bantu aku membujuk mate mu!" Kata Aly frustasi
"Hei, Aly benar, lagi pula aku tidak mempunyai um... dalaman untuk ku pakai, jadi-" aku memotong ucapan Anes dengan menggeram
Astaga, bahkan aku menyukai ia tidak memakai dalaman, ia terlihat lebih, sexy
Aku menggelengkan kepalaku, menahan agar ularic tidak menandai Anes saat ini
Alhasil geraman kekuar dari mulut ku
"Lihat, bahkan kau hanya menyebutkan dalaman, ia sudah ingin menandai mu, mesum" protes Aly
Tubuh Anes menegang, dan detik berikutnya tubuhnya berangsur santai
"Aly" aku menoleh kearah Aly dan dia hanya menatap ku sinis
Anes terkekeh dan menatap kearah ku
"Kalian sangat lucu, apakah mempunyai saudar kembar menyenangkan? Aku rasa begitu" kata Anes
"Ijinkan aku membeli keperluan ku, aku akan baik baik saja" katanya sambil menangkup pipi ku dengan tangan nya
Biarkan ia membeli keperluannya, aku ingin melihatnya menggunakan dalaman yang sexy
Komentar ularic
Kau yang mempunyai pikiran mesum tetapi aku yang disalahkan karena pikiran mu itu
Balas ku
Ularic tertawa geli didalam pikiran ku
Aku menggenggam tanganya yang ada di pipi ku
"Hanya kali ini, dan kembali lah sebelum matahari terbenam" kata ku dan senyuman terukir di wajah Anes
Ia menangkup pipi ku dan mencium bibirku sekilas
"Terimakasih!" Girangnya, aku tersenyum, ia langsung turun dari pangkuan ku dan menghampiri Aly
"Dia tidak akan mendengarkan ku lagi" protes Aly dan mengundang tawa dari Anes
"Dan Anes, aku lebih suka mempunyai anak kembar" kata ku berhasil membuat tubuh Anes membeku
Aku tersenyum dan beberapa detik kemudian Anes ikut tersenyum
"Ugh, love bird" kata Aly dan memutarkan bola matanya
"Lebih baik kau menemukan mate mu" kata ku dan mengundang tatapan sinis dari Aly
Mereka pun menghilang saat pintu ruangan ku tertutup
Anastasia sedang bersama Aly membeli kebutuhan Anastasia yang katanya
'Girls thing'
Aku tidak terlalu memikirkan itu,selama best fighter pack ku menjaga Aly dan Anes
Aku merasa sedikit tenang
Anes, aku suka nama itu, dan hanya aku yang boleh memanggilnya seperti itu
***
Anastasia POV
2 minggu tinggal bersama Alex membuat ku melihat banyak sisi lain dari Alex yang dulu aku kenal
Alex tidak semengerikan seperti yang kukira, atau ia hanya belum menunjukan sisinya yang satu itu?
Aku berharap aku tidak pernah melihatnya, tetapi aku sadar, cepat atau lambat ia akan menunjukan sisinya yang satu itu
Aku, Aly, Peter dan August yang ku tahu sebagai best fighter dari Pack Alex yang akan menjaga ku dan Aly selama kita membeli keperluan
"Well, aku rasa hari ini akan menyenang kan, sudah lama sekali aku pergi ke mall" kata Aly dengan semangat
"Ya, aku juga, bahkan aku sampai lupa bagaimana rasanya berdekatan dengan manusia" kata ku
Aly menoleh kearah ku
"Astaga, apakah itu benar?" Tanya Aly dan aku mengangguk
"Aku lebih suka berbaur dengan anggota pack ku dan membuat baju bersama mereka, itu lebih menyenang kan" kata ku sambil tersenyum
"Maaf kan Alex yang belum membawa mu kembali ke Pack mu" kata Aly dengan wajah bersalah nya
Aku tersenyum kearah Aly dan menggelengkan kepala
"Tidak masalah, lagi pula aku sudah menemui ibu, yah walaupun hanya lewat Video call dan mengetahui mereka baik baik saja, itu cukup untuk ku" kata ku
Aly tersenyum kearah ku
"Kau memang benar benar sempurna untuk Alex, kau memiliki sisi yang pemurah" kata Aly
Aku hanya memberinya senyuman terimakasih
"Kita sudah sampai" kata August
Aku dan Aly langsung turun dari mobil di ikuti oleh Peter, sedangkan August memarkirkan mobil
"Kita akan kemana sekarang?" Tanya ku
"Victoria Secret" kata Aly semangat dan menarik ku kedalam mall
***
"Astaga! Mereka mengeluarkan edisi terbaru! Lihat, ini sangat cocok untuk mu, aku jamin Alex akan menyukai nya!" Pekik Aly
Ia menunjukan ku sebuah dalaman sepasang berwarna pink fanta, aku merasakan pipi ku memerah
"Coba ini, aku ingin melihatnya" kata Aly semangat, untungnya Peter dan August tidak ikut masuk ke dalam toko
Aku memasuki ruang ganti dan hanya memakai branya saja
Ini membuat dada ku tercangkup semua dan sangat menyesakan
Saat aku keluar dan mendapati Aly dengan mulutnya yang menyetuh lantai
"Girl, you look hot" katanya sambil berjalan kearah ku
"Tapi aku rasa ini tidak sesuai untuk ku" kata ku dan Aly menggeleng kan kepalanya
"Ini sangat sempurna!" Katanya kegirangan
***
Setelah membeli beberapa pasang VS dan pakaian
Aku, Aly dan kedua orang Alex memutuskan untuk makan siang di salah satu restoran Cina
"Kau tahu, dulu semasa Alex belum menjadi seorang Alpha, aku dan dia sering mengunjungi restoran ini" kata Aly
"Oh ya? Lalu apa makanan kesukaannya?" Tanya ku
"Hm, aku lupa, kalau tidak salah Tomyam, ya! Tomyam! Ia sangat menyukainya" kata Aly
"Apa kita akan membungkus Tomyam untuk Alex?" Tanya ku dan Aly mengangguk setuju
"Ide yang bagus!" Katanya senang, aku pun memesan Tomyam untuk Alex
"Luna, Alpha menyuruh kami untuk membawa anda dan Nona Alycia kembali ke Pack" kata Peter
"Tidak bisakah ia menelfon ku? Apa ia hidup di zaman batu? Menyebalkan" gerutu Aly
Aku terkekeh
"Baiklah, setelah pesanan ku datang" kata ku dan Peter mengangguk
Tidak beberapa lama pesanan ku untuk Alex datang dan kami segera kembali ke parkiran
Selama perjalanan, perasaan ku tidak enak, sesuatu menggangu
"Kau baik baik saja?" Tanya Aly
"Aku tidak tahu, perasaan ku tidak enak semenjak kita keluar dari Mall" kata ku
***
Selama 1 jam perjalanan, kita akhirnya memasuki teoriti Alex, aku menyium sesuatu yang berbeda disini
Aku dan Aly langsung berjalan kearah ruang kerja Alex dan mendapati Alfonso berdiri didepan pintu
"Lu-luna" katanya gugup
"Dimana Alex?" Tanya Aly
"Uh, Alpha-" aku memotong ucapan Alfonso dengan membuka pintu ruang kerja Alex secara kasar
Aku mendapati seorang perempuan memakai pakaian layaknya lapisnya kulit kedua
Ia duduk diatas pangkuan Alex, dan mengalungkan tanganya di leher Alex, aku merasakan seakan udara sudah habis
Kill that bitch geram Alice
Alex menoleh kearah ku dan mukanya terkejut, ia berjalan kearah ku
Aku berjalan mundur dan merasakan mata ku memanas
Siapa perempuan itu? Mengapa ia duduk diatas pangkuan Alex?
"Anes" kata Alex dan aku tetap berjalan mundur
"Stop, jangan mendekat" kata ku, aku langsung membalikan badan ku dan berlari keluar rumah ini
Bersamaan dengan jatuhnya airmataku, mengapa terasa sesak? Apa ini yang mengganggu perasaan ku sedari tadi?
Siapa perempuan itu?
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro