Status : Very Recommended

Judul : HIStory 3 : Trapped

Jenis : Drama

Genre : Romance, action, comedy

Banyak : 20 episode

Durasi : 25 menit per episode

Rilis : 16 April 2019 di Line TV dan Choco TV

Negara : Taiwan

Sinopsis : Seorang polisi senior dan kepala gangster mati tertembak di tempat yang sama. Kasus pun terbengkalai karena menemui jalan buntu. Namun, Shao Fei tidak menyerah dan terus mengejar Tang Yi, satu-satunya korban selamat, untuk membongkar kebenarannya. Ia sangat yakin bahwa Tang Yi memalsukan kesaksiannya.

Trapped adalah drama yang memang sangat saya tunggu-tunggu sejak HIStory 2 Right or Wrong selesai tayang, karena pikir saya, Trapped ini akan lebih memuaskan dari pada kakak-kakaknya. Terlebih, film ini pernah menjadi top trending topic di berbagai media sosial.

Oh ya, selera tiap orang kan relatif. Jadi, jika ada yang tidak setuju dengan pendapat saya, silakan tulis di kolom komentar, atau DM juga boleh 😊.

Welcome in HISTORY SERIES, di mana semua orang punya cerita (his-story) dan masa lalu (history).

Sebelum masuk pada cerita, saya akan kembali membahas series dalam 'HIStory', ya. Jadi sampai saat ini, HIStory itu ada tiga. HIStory pertama punya tiga series yang berjudul Obsessed, Stay Away from Me, dan My Hero. HIStory dua punya dua series yang berjudul Crossing the Line dan Right or Wrong. HIStory tiga juga punya dua series yang berjudul Trapped dan Make Our Days Count (dulunya Miracle, lalu berubah dan berubah lagi hingga mencapai judul final Make Our Days Count). Meski berada dalam satu paket, tapi ketujuh series ini ceritanya tidak ada yang sama. Jadi, nanti pun akan saya bahas pada bab yang berbeda. Chapter ini hanya berisi khusus untuk HIStory 3 : Trapped.

Sebelum berkicau ria, saya ingin mengucapkan terima kasih terlebih dahulu kepada SuciStyles17, Riena9318, dian84299, dan teman-teman lain yang berbaik hati merekomendasikan film ini kepada saya. Kalau ada yang bagus lagi, jangan lupa bagi-bagi infonya, ya 😘😘😘😘

Trapped ini punya dua garis cerita BL, pertama yaitu Shao Fei >< Tang Yi. Shao Fei adalah seorang polisi yang terus ingin mencari tahu kebenaran tentang kematian seniornya bernama Li Chen. Saat kejadian, hanya ada satu korban selamat, yaitu Tang Yi. Sayangnya, Tang Yi mengatakan bahwa ia tidak tahu apa-apa. Semua orang percaya, kecuali Shao Fei. Ia tetap yakin bahwa Tang Yi berbohong. Karena itulah ia terus mengejar Tang Yi selama empat tahun untuk membuktikan bahwa instingnya benar.

Dari segi tema, sebenarnya ini sangat menarik. Gabungan antara action dan mistery seolah bisa memberikan warna baru di dunia film per-BL-an yang biasa hanya berisi romance-romance ringan. Namun sayangnya, dari garis cerita, saya terpaksa mengatakan bahwa Trapped ini cukup payah!

Banyak sekali hal-hal yang menurut saya kurang logis. Pertama, dari karakter para polisi yang terkesan aneh. Kebetulan, tepat sebelumnya saya sudah menonton SCI Mistery, dan mungkin karena itulah saat menonton Trapped saya tanpa sadar jadi membandingkan. Bagaimana mungkin, seorang polisi itu pendek, seperti Li An, dan lemah serta manja, seperti Yi Qi. Sekilas, mereka semua seolah lebih cocok menjadi polisi di belakang meja daripada polisi lapangan. Terlebih, semuanya terkesan bodoh, contohnya saat melakukan tangkap tangan dengan menyamar. Entah bagaimana bisa mereka membiarkan earphone terlihat dengan jelas di telinga mereka? Kenapa tidak sekalian memakai ht gitu?

Belum lagi kesibukan mereka di kantor polisi.

Sekilas, itu terlihat seperti ruang kantor di film the Wolf of Wall Street (bukan BL, tapi salah satu film yang sangat membekas bagi saya), meminta tanda tangan, menggosip, dan bicara sambil berjalan, membuat terkesan sebagai adegan sibuk alih-alih tegang seperti layaknya film yang ber-setting di kantor polisi. Dulu, pernah terdengar rumor, produksi Trapped ini mundur karena izin penggunaan tema. Alasannya karena takut nama baik kepolisian Taiwan jadi tercoreng. Saya kurang paham detailnya, mungkin karena 'BL'-nya? Atau jangan-jangan karena alurnya yang seperti ini?

Ketegangan yang gagal diciptakan mmebuat saya merasa seolah menikmati adegan romance alih-alih action.

Selain itu, juga dari cerita yang tidak masuk akal. Shao Fei adalah seorang polisi, tapi dia rajin mangkir dari tugas demi mengejar Tang Yi.

Hasilnya, dia hanya diomeli, padahal harusnya dia sudah kena SP atau bahkan dipecat. Memangnya, kepolisian itu milik ayahnya sendiri atau bagaimana sampai dia kebal aturan?

Selain itu, saat dia memohonkan diri untuk menjadi pelindung Tang Yi, saya hanya punya satu ekspresi, "Hah?". Dia itu polisi atau bodyguard? Apa dia tidak merasa bersalah, makan gaji dari rakyat tapi pekerjaannya melindungi Tang Yi, yang bahkan tidak meminta? Mana sendirian lagi. Seandainya polisi bisa seperti itu, enak banget para istri polisi di Taiwan, ya? Mereka bebas meminta suami di rumah 7 x 24 jam, atau bahkan menemani liburan ke Eropa dengan alasan butuh perlindungan. Bagaimana pun juga menjadi istri polisi divisi investigasi kriminal itu sangat beresiko, kan? Dan alasan semacam ini juga sangat masuk akal, kan?

Penulis skenario Trapped dan Crossing the Line itu adalah orang yang sama. Meski begitu, saya merasa alur di sini masih jauh lebih payah dari pada Crossing the Line.

Secara pribadi, saya memberikan bintang 9/10 (🌟🌟🌟🌟🌟🌟🌟🌟🌟⭐) pada drama ini. Nah loh, di atas dijelek-jelekin, lah di sini dikasih bintang maksimal? Fyi, bintang 9/10 atau 4/5 adalah bintang tertinggi yang bisa saya kasih.

Dalam sebuah review, pasti ada yang namanya kekurangan dan kelebihan. Kebetulan, Trapped ini yang saya bahas terlebih dahulu adalah kekurangannya.

Seperti Guardian, tak peduli sebanyak apa pun ketidaklogisan yang saya temukan, saya tetap dibuat baper parah, bahkan sangking tak tahannya saya sampai menerjemahkan sendiri novel itu sampai tamat! Begitu juga yang saya rasakan pada Trapped.

Terlepas dari berbagai macam kekurangan di atas, semua seolah tertutupi oleh chemistry semua tokoh yang sangat membekas, dan berbagai macam alasan saya menyukai film BL semuanya ada di sini.

Pertama, dari tokoh yang manly abis. Bagi saya, karakter semacam itu menarik. Setidaknya, tidak ada tokoh yang berlebai-lebai ria, dan juga secara tidak langsung, saya seolah diajak menebak, siapa yang seme, dan siapa yang uke. Di antara Shao Fei dan Tang Yi, coba tebak siapa seme-nya? Masa Tang Yi, sih? Dia kan pasif? Muehehehe 😆😆😆

Lagi pula, para manly biasanya sangat memperjuangkan dan mempertahankan hubungannya, dan bahkan rela mengorbankan apa pun demi itu. Mungkin hal inilah yang membuat saya terharu, baper, dan sangat menyukainya.

Kedua, Trapped ini termasuk salah satu film yang bisa mengemas kekurangan menjadi kelebihan. Contohnya adalah alur cerita yang mainstream. Sebenarnya, sejak episode awal, saya sudah menebak bahwa orang yang ingin dibunuh Tang Yi sebenarnya adalah ayah kandungnya sendiri. Bukan saya pintar ya, tapi drama dengan jalan cerita yang sama sudah banyak bersliweran, dan yang paling saya ingat adalah drama Korea City Hunter. Meski begitu, Trapped ini dikemas dengan berbagai sisipan komedi di tengah-tengah adegan romansa yang menarik serta akting yang apik, sehingga saya pun jadi betah untuk menontonnya sampai akhir.

Lainnya adalah plot twist yang dipaksakan. Contohnya adalah pembunuh sebenarnya ayah angkat Tang Yi. Sejak awal, berbagai macam clue yang mengarah pada pelaku utama sengaja disembunyikan, tidak ada gerak-gerik mencurigakan, dan di bagian akhir tiba-tiba .........? Coba, di antara kalian yang sudah menonton Trapped, siapa yang menduga bahwa pembunuh sebenarnya adalah 'dia'?

Menurut saya, dalam genre misteri dan thriller, plot semacam ini sangat buruk. Jika memang pelakunya adalah 'dia', seharusnya dari awal 'dia' sudah muncul dengan berbagai macam tanda-tanda, tapi terkesan normal. Jadi, saat tahu ternyata pembunuhnya adalah 'dia', penonton akan beranggapan, "Owalah, pentesan, dulu dia gini gini gini, ternyata ...." Ambillah contoh seperti di film Detective Conan, SCI Mistery, atau pun Detektive L (tokoh utamanya Baiyu btw). Semua pelaku sebenarnya sudah bersliweran sejak awal dengan berbagai macam akting untuk 'terlihat tidak mencurigakan'. Mainstream memang, tapi bukankah ciri khas genre misteri memang seperti itu?

Sebenarnya, saya ingin memasukkan ini di bagian 'kekurangan', tapi langsung saya tarik kembali. Terlepas dari plot twist yang sangat buruk, tapi nyatanya tujuan mereka untuk mengecoh penonton berhasil, kan? Meskipun mengecewakan, tapi saya tidak bisa menampik kenyataan bahwa saya juga penasaran dan gagal menebak pelaku utama di 'episode awal'!

Ketiga, semua adegannya sangat membekas dalam ingatan, dan yang paling mengejutkan adalah, selain pemeran Shao Fei, semua aktor utamanya adalah pendatang baru, tapi mereka berhasil memainkan peranannya dengan sangat profesional. Terlebih, dengan BGM yang menyentuh, saya seolah ikut terbawa suasana. Saya merasa, Trapped ini akan menjadikan mereka bersinar mengikuti jejak para aktor Addicted dan Sotus.

Keempat, dari sisipan komedinya. Bagian yang paling saya suka itu saat wajah es Tang Yi mulai mencair. Ekspresinya jadi terkesan lucu gitu. 😆😆

Saya juga suka rambut Shao Fei. Kenapa sungutnya cuma satu, sih?

Sebenarnya, bukan hanya lucu saja, tapi ada juga yang bikin kesal. Contohnya di episode terakhir saat Tang Yi berjalan pergi dari pemakaman. BGM yang mengiringinya itu menyentuh banget, bahkan hampir membuat saya meneteskan air mata. Eh, tiba-tiba, ada suara tembakan. Duh, untung saja saya pas lapar waktu nonton. Btw, itu tembakan apa sih? Penasaran saya. Masa iya ada yang bunuh diri? Atau hanya khayalan Tang Yi saja?

Namun, bagian yang paling lucu adalah si Jack dan pasangannya. Dari semua pemain, saya lebih suka sama Jack sih. Dia tampan, tenang dan santai. Sekilas, saya merasa dia itu jauh lebih cerdas dari pada Tang Yi. Dia terkadang terkesan main-main, tapi sebenarnya serius. Contohnya saat dia benar-benar meninggalkan pekerjaannya karena jawaban ceroboh Li An yang memintanya untuk tidak pergi. Ada ya, cowok kayak gitu?

Jika di pasangan FeiYi, yang saya suka adalah kisah romansanya, sementara pasangan JackLi, yang saya suka adalah komedinya. Pokoknya, Trapped ini adalah paket komplit, semua jenis genre ada di sini. Jadi, saya cukup yakin pecinta BL dari berbagai jalur selera, bakal menyukainya.

Kelima, Trapped ini benar-benar nge-trapped penontonnya. Pertamanya, saya mengira 'jebakan' di sini adalah strategi yang digunakan polisi untuk menangkap musuhnya, atau mungkin juga strategi yang digunakan Tang Yi untuk mengecoh polisi. Namun sebenarnya, Trapped yang dimaksud adalah 'Obsesi yang tak terpenuhi, itu hanya akan menjadi jebakan untuk diri sendiri'.

Dari semua series HIStory, Trapped ini memang punya kualitas yang paling bagus. Namun, saya lebih prefer ke Crossing the Line. Alasannya, Trapped diproduksi dengan budget besar, jadi jika hasilnya bagus, saya kira itu wajar. Namun Crossing the Line, dengan budget terbatas, tapi bisa sebagus itu, bukankah ini sangat luar biasa? Jadi, untuk saya pribadi, juara HIStory tetap dipegang oleh Crossing the Line.

AKTOR

Jake Hsu sebagai Meng Shao Fei

Chris Wu sebagai Tang Yi

Andy Bian sebagai Jack

Kenny Chen sebagai Zhao Li An

Kalau ada drama/film bagus menurut kalian, rekomenin ke saya di sini, dong ... lagi gabut, butuh asupan, 😢😢😢

24 Juni 2019