On my dream

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Malam ini aku merasa sangat lelah. Saat tiba dirumah, langsung saja aku menuju kamar. Mengabaikan semua hujatan kata yang keluar dari mereka. Bahkan pakaian kerja masih melekat ditubuhku. Aku berniat membersihkan diri setelah merebahkan sebentar tubuhku yang lelah di kasur.

Lelap, hingga akhirnya aku melihat ada cahaya merah di depan pintu kamarku. Tubuhku tak bisa bergerak sedikitpun. Aku hanya bisa menatap, pintu kamarku terbuka dan ternyata cahaya itu adalah api yang berkobar menghanguskan segala isi rumah termasuk orangtuaku. Aku hanya menangis terisak tanpa bisa melakukan apapun.

Setelah itu semuanya menjadi putih. Aku berada di ruangan putih tanpa pintu hanya ada kaca satu arah.

"Hai, Megumi. Apa kabar?" Tanya seseorang di balik kaca itu
"Aku baik-baik saja. Kau siapa dan kenapa kau bisa tahu namaku?" Tanyaku, mereka tak menjawab hanya sedang menuliskan entah apa.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro