WJH - 2

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

" nama saya Lee Chaerin , umur baru je 20 tahun , hehe " sengih Chaerin

" ah , masih belajar lah ni " lalu Chaerin mengangguk tanda ya

" dekat mana ? "

" dekat Hanyang University "

" omo , jinjja ?! awak ambil course apa ? " tanyanya seakan terkejut

" course music tapi bahagian voilin , tak dapat piano sebab dah penuh " jawab Chaerin lagi

" yah ! saya mengajar dekat situ juga ! takkan awak tak cam saya ? " katanya lalu terus membuka topi yang dipakainya

" omo ! Junhui saem " terus ditekup mulut Chaerin sendiri akibat terkejut . tak sangka pula dia rupa rupanya ini Wen Junhui , saem nya di University

" amnyeong , Chaerin-ah " sapa Jun lalu mengusap kepala Chaerin

" eish , saem ! apa ni , rosak lah rambut saya ! " cebik Chaerin

" tch ! awak nak masuk tak ? " pelawa Jun

" a-ah , gwenchana . s-saya nak p-pergi ... k-kedai ! ha kedai . jumpa esok , junhui saem ! annyeong " terus sahaja Chaerin berlari anak meninggalkan Jun disitu

" comel "

ㅡㅡㅡ
" gila ! tak sangka pula aku tu Junhui saem . and lagi tak sangka tu bangunan appa Junhui saem ! daebak " ujar Chaerin lalu menghirup ramyeon nya di 7e

" tapi , kenapa aku tak cam dia eh tadi ? padahal course music dalam satu bangunan kot . kelas piano dengan violin pula sebelah sebelah . tch , Chaerin-ah , kau memang cuai " bebelnya lagi lalu sambung makan

" sekarang baru pukul 9:15 malam . haih , malasnya nak balik "

" esok pula ada raptai violin untuk majlis bersara Dayoung saem . haih , penatnyaaaa " keluh Chaerin

" aku nak makan lagi lah " lalu terus Chaerin bangun untuk membeli makanan lagi . memang kuat makan si Chaerin ni

ㅡㅡㅡ
" eo , Chaerin-ah " sapa Jun melambai lambaikan tangannya ketika mereka berselisihan di kawasan University

" saem . annyeonghaseyo " bow Chaerin apabila Jun sudah pun berada di hadapannya

" jom lunch dengan sa-- "

" saya tak lunch harini , mian " kata Chaerin lalu terus beredar

" tch , selalu sangat elak kalau aku ajak makan " ucapnya perlahan lalu tersenyum memandang Chaerin yang semakin jauh

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro