1. you're everything i need

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Day 1: Buat cerita yang berawalan. "Hari ini ketika aku terbangun, aku melihat ...."

Warning:

BxB content. Don't like, don't read!

***

Hari ini ketika Aksa terbangun, dia melihat pemandangan tiap paginya. Raga-nya masih tidur nyenyak tanpa atasan. Cuma bermodal selimut sebatas dada, membuat pundak dan tulang selangka pacarnya terekspos.

Pemandangan pagi yang indah. Juga ... seksi.

Aksa terkekeh kecil.

Cowok itu menggeser badan mendekati Raga. Kulit mereka saling bersentuhan di dalam balutan selimut. Dipeluknya Raga dengan sebelah tangan. Tanpa malu-malu, Aksa memberi satu kecupan lembut di pipi Raga.

"Good morning, Raga," sapanya.

Aksa menaruh kepala di dada Raga. Sebelah tangannya memainkan telunjuk di tulang selangka pacarnya itu. Cowok itu memejamkan mata sebelum beberapa saat kemudian dia merasakan usapan lembut di kepalanya.

"Morning, Bae."

Suara serak basah khas pagi hari Raga. Disusul satu kecupan di pucuk kepala Aksa.

Aksa tersenyum.

"Masih ngantuk?" Aksa mengangkat kepala, menatap Raga dari sudut bawah rahang.

"Dikit." Raga menjawab dengan mata masih merem melek.

Aksa tertawa dibuatnya. "Ya udah. Kita kayak gini dulu, ya? Aku juga masih mager buat bangun."

"Tumben banget. Biasanya kamu paling rajin soal bangun pagi." Raga mengusap sebelah pipi Aksa. "Kesambet apa pacarku pagi ini?"

Aksa memelotot. Dicubitnya lengan sasa Raga. "Sembarangan! Mana ada aku kesambet."

Raga langsung ketawa. "Bercanda, Sayang."

Aksa masih manyun walaupun kenyataannya dia malah makin menempel dengan Raga.

"Mau cuddle," pinta Aksa seraya menatap Raga dari dekat. "Setengah jam, ya?"

"Cuddle atau lebih?" Raga mencubit hidung Aksa dengan lembut. "Kalau mau lebih, jangan malu-malu, Sayang."

"Cuddle!" Aksa setengah menjerit. Wajahnya memerah. "Ragaaa, ih!"

Tawa Raga mengalun lagi.

Pagi itu kamar mereka dipenuhi tawa dan bahagia, persis kayak hari-hari biasanya.










Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro