Bertemu Dia

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

~"when you gonna stop breaking my heart~"
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*~*

"Dasar lemah.....". Suara seseorang memaki satu orang yang lainnya lagi.

"SIAPA KAU SEBENARNYA HAH?!" .Ucap seseorang bertopi jingga, Boboiboy....ya...pemuda dengan topi jingga dengan lambang petir,rompi jingga dengan lambang huruf B,berkaos coklat,dan celana biru tua panjang,dengan mata coklat menatap polos walau agak sengit pada Reverse.....

-"maksud??....lancang bener tu mulut ...pen tak tampol" ucap Seseorang di dalam jam tangan Boboiboy...... Elemental Gempa

"Grr.....". Desis Halilintar menggeram ....pedang Halilintar ditangannya mengaliri listrik

"Wow...impresif.....jambak jambakan yok....." ucap Solar

"Terserahlah....". Ice hanya menatap malas pada Reverse,kembali tidur sambil memeluk plushie pausnya

"Kena lempar ke luar angkasa baru tau lu,Uban!". Taufan kesal....inginnya keluar sih...tapi di pelototin balik ma Bang Oboi:v

"Gw panggang lu jadi sapi kurban!!" Blaze mengeluarkan api birunya

"Ihhh....kasar! Bang boi,Thorn mau keluar dari jam tangan Abang! Bang oboiii!! Biar aku iket NTU Abang Abang rambut putih....eh apa bujang ya? Siapa sih?! Ish!". Teriak Thorn frustasi.

"Jangan Thorn! Jangan keluar dulu!" Instruksi Boboiboy sambil berusaha menahan serangan Reverse.

Namun pemuda berambut putih dengan mata merah tadi ...dengan baju yang sama persis dengan milik Boboiboy.....terus menerus menyerang Boboiboy....dengan benang berbagai macam warna....kali ini dengan benang warna merah....

Ya...namanya Reverse.

"OY!? TAK BISAKAH KITA BICARAKAN BAIK BAIK?! KEDAI ATOK KU BISA HANCUR KALAU KAU SERANG TERUS!!"  Ucap Boboiboy sambil terus menghindar dengan kekuatan elemental Halilintar miliknya...dengan jurus kecepatan Halilintar

"Kecepatan Kilat!! Hya! Hya! Hya! Hya!" Ucap Boboiboy terus berlari menghindar dari benang wol putih yang terus mengincarnya... berusaha menangkapnya

Namun nihil....semua usahanya sia sia...

Dirinya kini tertangkap oleh benang wol milik Reverse

"Argghh....". Boboiboy terikat pada benang wol yang digunakan Reverse untuk mengikat dirinya

"Lepaskan aku!!"

"Cuih.....begitu lemah...Dan tak berdaya....sungguh payah dirimu.... bocah...."

"Ngomong ngomong....namaku Reverse". Pemuda berambut putih dengan mata merah yang menyapa penglihatan Boboiboy...membuat Boboiboy sendiri....merinding....namun.. sedikit....."terpana oleh pesona mata merah yang memikat" di depannya.Pemuda tersebut menyibak poni di rambut coklat milik Boboiboy

"Cuih...... membosankan....menjengkelkan". Ucap Reverse sambil meludahi Boboiboy.

"Hey! Apa apaan?!". Ucap Boboiboy,sadar dirinya Baru saja  diludahi oleh pria dengan tatapan super dingin didepannya ini.Dingin....,mengalahkan element Halilintar miliknya

"Permisi......Minta maaf!?" Ucap Boboiboy mencoba menghardik Reverse, meskipun sekarang sedang terikat oleh benang warna putih milik Reverse.....

"Minta maaf? Kau lah yang seharusnya minta maaf! SUDAH TAU LEMAH,MASIH MAU MENANTANGKU!!". Ucap Reverse sambil memegang dagu milik Boboiboy...lalu menamparnya...

PLAKK!!

"Cih...sia sia saja aku disini....buang buang waktu....benar benar buang waktuku saja...." ucap Reverse sambil meninggalkan Boboiboy yang memaku ditempat.

'untung good looking ...lu Uban' *ucap Boboiboy ....rasa perih masih tersisa di pipinya.....

PLAKK!!

Airmatanya turun dengan tidak bisa ditahan lagi.

"Aww!"

"Ckckckck
......badan doang..bohay....kelakuan....?? Kek DAKJAL!"

Ucap Boboiboy sambil terus berusaha melepaskan benang putih yang mengikat tubuhnya.airmata terus turun membasahi pipi gembul dan chubbynya

Eh bohay?

Boboiboy mengusap wajahnya untuk menghilangkan pikiran kotor yang melintasi pikirannya

"Dikira Abang Boy Mumi apa?!" Kali ini Blaze yang ada di dalam jam tangan Boboiboy lah yang emosi

"Udah udah...yang penting dia udah pergi....dan ga bikin rusuh....atau ribut atau nyari gara gara lagi ....disini...." Boboiboy mencoba menenangkan para elementalnya... meskipun dilakukannya sambil menangis....

*Sementara disisi Reverse....*

"Hey....apa anda...yang bernama.....Tok Aba?" Tanya Reverse sambil memegang pisau,bersiap menusuk Kakek dari Pahlawan super Pulau Rintis yang populer..... Boboiboy.....

"Hey hey?? Ada apa ini?!" Ucap Tok Aba panik.

"Apa salah saya?!" Ucap Tok Aba panik.dirinya segera berlari ke sembarang arah di dalam rumah

Namun nihil, Reverse tetap mengejarnya.

"Tidak ada...hanya..ingin sedikit  senang senang..." ucap Reverse sambil terus mengejar Tok Aba,

"I...iya..sa-saya Tok Aba....tapi....kamu mau ngapain cu?!". *ucap Tok Aba panik sambil terus berlari dan berlarian di dalam rumah 2 tingkat itu.

"Tolong!! Polisi!! Tolong!!".Tok Aba mencoba menelpon polisi,tapi telepon genggamnya segera direbut oleh pria berambut putih dengan mata merah yang tiba tiba ada di sampingnya.

"JANGAN TELPON POLISI KALAU MASIH INGIN HIDUP....". Ancam Reverse ditelinga Tok Aba dengan suara agak besar..menekankan ancamannya pada pria berusia senja di hadapannya ini yang dia ikat dengan benang putih miliknya.

"Ohh.....eh cu? Sini sebentar....?" Ucap Tok Aba sambil mengayunkan telapak tangannya yang masih tersisa....

.....awas aja....jangan kaget nanti kalo akhirnya kamu yang gantian diiket ma cucu saya....." bisik Tok Aba balik ke daun telinga milik Reverse....membuat Reverse malah terkekeh.

"Ha....nice joke...." Reverse terkekeh.

Reverse menusuk dalam ke lutut milik Tok Aba.

"Akhh!!".

Matilah kau, Reverse, Boboiboy akan melakukan sesuatu yang tidak akan Kau duga seumur hidup mu nanti....

#🌚#

~TBC MAMPUS HYAHAHAHAH!!!~

~Fanfic kedua setelah Fanfic Changing....Omo....~



































Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro