Kisah 23.1 ~ Semu

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Renjana

Aku menunggumu.
Dalam dingin memeluk raga.
Mengharapkanmu, walau sedetik saja.
Memimpikanmu walau sekejap saja.

Rasa yang bergelora
Merangkai kembali jiwa yang lelah.
Merajut asa yang terkoyak.
Mengobati lagi hati yang rusak.

Selama apapun aku menunggumu.
Rengkuhmu memudar dalam angan.
Sejauh apapun aku menatap.
Hanya bayangmu yang aku tangkap.

Ah, betapa lucunya hati ini.
Memupuk rasa hati sendiri.
Tersiksa dalam luka merindu.
Hingga terjerembab dalam kubang derita.

Renjana itu semu.
Renjana itu tipu.
Dia yang melepaskanku ....
Melupakanku ..., bersama hati yang membeku.


Bondowoso, 05 Juni 2020
Na_LinaKurniawati

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro