"Eh, Rin, foto gue udah di-like belum?"
*mendengus *
"Harus banget ya, pake video call ?"
"Lo udah like fotonya, belum?"
"Ck. Drew, lo dari dulu nggak berubah-berubah, ya. Masih caper. Mau ngemis like aja mesti lewat video call segala."
"Tapi se-enggaknya lo udah lihat fotonya, kan?"
*mengangguk*
"BTW, lo satu-satunya orang yang gue kenal yang minta mantan ceweknya nge-like foto selfie bareng cewek barunya di Instagram."
"Tapi gue ganteng, kan, di situ?"
*berkedip*
"Lo tuh anu banget, sih, jadi cowok."
"Wah, kebetulan banget tuh. Gue suka anu."
*tatapan mesum*
"Kasar."
"Eh, BTW, sorry ya buat yang tadi. Sebetulnya tadi gue pengen video call si Inggrid, mau ngucapin dia selamat malam--"
*pause*
"Si...siapa?"
"Inggrid. You know. Cewek gue. Yang di foto itu."
"...yang nanya. Udah ah, gue mau ngelanjutin tugas Sosiologi."
*end chat*
A/N: demi nenek tapasya gue nggak nyangka cerita gajelas ini bakal banyak yang berminat :" aing terhura (?)
anyways, maafkan kalo misalnya part ini jayus sekali :" huft diriqu memang receh.
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro