The Gilded Cage by Fukuyama12 (2022)

Genre: Teenfict

.

Sheet 15 Malam Festival

Zelts berhenti di tengah-tengah kerumunan, berdiri tegak seperti batu karang yang melawan ombak, berbeda sekali jika aku yang berhenti mendadak, pasti sudah terbawa oleh arus orang-orang di sini. Zelts berbalik dengan cepat, membuatku tersentak.

Benar, Zelts itu tinggi, sama seperti anak laki-laki lain jika dibandingkan denganku. Hanya dengan berdiri di hadapanku seperti ini, bahunya sudah menghalangi mataku untuk menatap kerlap-kerlip lampu toko. Wajah Zelts jadi tidak terlalu jelas, tetapi aku bisa tahu jika mata emasnya sedang menatapku.

"Aku tadi hanya bercanda, kok. Mana mungkin aku membiarkanmu sendirian." Ia melepaskan tangannya, tertawa dengan lebar hingga bahunya berguncang dan cahaya lampu berwarna kuning membias di kulit wajahnya. "Aku bisa ke sini kapan saja, walau tidak menyenangkan jika pergi sendiri."

Sudah kuduga, Zelts itu orang yang baik meski ia terlihat menyeramkan dengan dua tindikan di telinga kirinya dan model pakaiannya yang terlihat urakan tetapi dengan anehnya sangat cocok, berbeda sekali denganku yang harus memakai pakaian anggun dan sopan setiap hari.

"Ayo pergi, aku tahu tempat yang menyenangkan untuk mengerjakan tugas. Ngomong-ngomong, aku izin memegang tanganmu, ya? Kau itu kecil sekali seperti anak kucing, aku jadi takut kau akan menghilang begitu saja."

Sepertinya itu sindiran, tetapi aku diam saja karena itu cukup sopan. Meski berkata jika ia meminta izin, nyatanya Zelts langsung meraih tanganku dan kembali berjalan. 

((Part ini dihapus untuk kepentingan penerbitan))

Zelts sweet banget, deh huee.

Btw, ini perbandingan gaya berpakaian Zelts sama Azure:

Beda jauh banget kann! 

Yang satunya elegan, manis, classy. 

Satunya lagi urakan, street, swag style.