Sejak kecil, aku melihat makhluk aneh yang berkeliaran di sekelilingku.

Ketika aku mengatakan apa yang kulihat pada kedua orangtuaku, mereka nampak terkejut pada awalnya, tapi setelah itu, Ibu tersenyum dan malah mengajakku pergi ke kuil. Untuk meminta perlindungan katanya.

Saat berada di sekolah pun, aku dicap sebagai anak aneh yang sering berbicara sendiri dengan udara kosong.

Karena penasaran, aku pun bertanya pada sesosok wanita yang sering menemaniku bermain di sekitaran kuil.

Namun, ia malah menyuruhku membaca buku yang dibawanya entah dari mana.

Buku itu penuh dengan huruf kanji yang belum aku ketahui cara membacanya. Alhasil, aku pun meminta tolong pada wanita itu membacakannya untukku.

Dari sanalah aku mengetahui kalau makhluk yang selama ini kulihat adalah youkai, entitas supranatural yang sering diceritakan dalam kisah rakyat dan mitologi Jepang.

Mereka adalah hantu, monster, ataupun roh legendaris yang sering diartikan sebagai roh-roh jahat yang suka mengganggu manusia.

Setelah mengetahui hal tersebut, aku pun menceritakannya kepada ibuku yang ternyata memiliki kemampuan yang sama denganku.

Raut wajah ibuku tampak sedikit khawatir, tapi begitu melihatku yang senang karena merasa sebagai anak yang spesial, ibuku pun menceritakan pengalamannya sebagai seorang anak indigo kepadaku.

Saat menginjak usia remaja, aku dikenalkan kepada seorang wanita tua yang memiliki koneksi dengan para hidden onmyouji.

Namun, ketika aku berumur 14 tahun, Ibu tiba-tiba meninggal karena hal yang belum kuketahui.

Aku pun bertekad untuk mengikuti jejak ibuku. Menjadi seorang gadis kuil sembari mengusir roh-roh jahat yang mengganggu manusia.

Apapun akan kulakukan demi mewujudkan impian ibuku. Melindungi manusia tidak bersalah dari roh-roh jahat yang kian bertambah jumlahnya.