Belum pernah kutemui tatapan itu dalam sekian hari pertemuan kita

Hanya karena tetes hujan, binar cerah dan segaris manis senyuman terlukis di wajah pilumu

Belum pernah kurasakan kedamaian dalam sekian pekan setelah ditinggalkan

Hanya karena duduk menemanimu di antara tetes hujan sebersit asa muncul mendamaikan diriku

Apa kau merasakan damai yang sama?

Seolah bumi sedang berbaik hati dan memeluk rapuhnya hati kita, kedamaian hadir menepuk pundak dan berkata,

"Kesedihan takkan berlangsung lama."

---