Fiona hanya ingin masa sekolah menengahnya menjadi masa yang paling baik dari yang pernag ia alami. Akan tetapi apa boleh buat jika ia selalu bertemu dengan berbagai permen dan berbagai rasa?!

Padahal gadis itu sudah sangat mabuk dicinta dan tentram dengan teman-temannya, namun sekarang ia malah diobrak-abrik dengan berbagai macam rasa permen yang berkecamuk di sekelilingnya.

Apakah impiannya hanya akan menjadi bualan semata atau Fiona akan menaklukan para permen-permen itu?

"Kupikir dirimu tak akan lari dariku, slut!" kata Cane sarkas dengan suara lantang agar memancing perhatian dari orang banyak.

"Aku tidak lari bodoh! Hanya saja, permen-permen yang kau bawa itu membuatku muak!" balas Fiona. Tatapannya geram, permen yang satu itu dapat selalu menarik amarah si gadis hijau.

Kupikir Fiona seperti gadis biasa, akan tetapi apa boleh buat? Dia hanya seorang remaja tanggung yang hidupnya terasa  asam.