Nurmoyz
Akun Wattpad: Nurmoyz
Gen: GEN 3

***

Bukan sehari dua hari kita saling mengenal. Tapi hampir satu tahun kita berada di ruangan yang sama. Di kandang ini. Iya di kandang peternakan WWG. Bu Nisa memelihara kita dari kita masih anak ayam hingga sekarang sudah jadi ayam beneran.

Tapi, beberapa bulan belakangan aku mulai jarang melihatmu muncul. Bahkan hampir tak pernah. Suaramu pun hampir tak lagi kudengar. Terakhir kali kamu bilang, kamu mau mengajakku mencari sesuatu di dalam hutan sana.

"Nur, ayo kita ke luar sebentar cari sesuatu mumpung Bu Nisa belum bangun," ucapmu kala itu.

"Nggak ah, aku takut ketahuan kabur. Lagi pula di luar sana belum tentu seenak di sini. Bisa jadi kita bertemu musang jahat di sana."

"Ah, Payah. Dasar ayam letoy. Pantas saja badanmu bengkak begitu. Ngomong-ngomong ayam tetangga kemarin aku lihat sedang merayu gebetanmu, si ayam jantan paling cool, Ivan."

"Whaaat! Sedih hati dedek," jawabku dramatis.

"Ratapi saja nasibmu. Usaha lah jadi ayam cantik. Jangan pemalas. Lagi pula aku mengajakmu ke hutan untuk mencari sesuatu yang bisa merubah kita bisa lebih keren. Kalau kita bisa terbang otomatis semua ayam di sini pasti akan segan pada kita." Aku mendengkus mendengar ocehan Ros yang terdengar mustahil.

"Kamu jangan suka berhayal, Ros. Mana mungkin kita bisa terbang? Sampai bebek bisa berkokok pun ayam tak bisa terbang." tapi dengan senyum misterius kamu tetap pergi diam-diam. Dan kini kamu berdiri di hadapan kami dengan angkuh. Memamerkan sayapmu yang tampak berkilau terkena sinar mata hari.

"Hey kalian! Lihat sekarang aku bisa terbang!" seru Ros dengan lantang.

"Waaaah, kau benar-benar bisa terbang sekarang, Ros? Bagaimana caranya?"

"Huh, ada aja. Siapa suruh menolak ikut denganku. Sekarang kamu lihat kan, Nur. Aku benar-benar bisa terbang."

"Iya, beritahukan pada kami kenapa kamu bisa terbang? Kami juga ingin bisa terbang Ros," seru semua ayam di kandang gen 3