39. Keputusan

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

~Selamat Membaca~
[Second Chance]
39. Keputusan
____________________________________
Maafkan aku karena membuat keputusan seperti ini

***

FOLLOW INSTAGRAM :
@kdk_pingetania
@kdk.pingetania
@sheryl.geana
@arash.bagaskara
@ananta.fredick
@keyla.fleura
@aboutpinge

***

ID LINE :
kdk.pingetania [jgn telp, jgn spam]
keyla.fleura
ananta.rasya
arash.bagaskara
sheryl.geana

***

HARI demi hari berlalu. Tak terasa UNBK telah usai. Nanta yang tadinya sibuk belajar, sekarang bisa menghembuskan napas lega. Tapi pikirannya tetap tidak akan bisa tenang, sebentar lagi ia akan mengatakan yang sebenarnya pada Keyla. Dia tak tahu kedepannya akan jadi seperti apa, yang pasti ia akan berusaha yang terbaik untuk membuat Keyla terbebas dari pertunangan itu.

Rumah Nanta sudah di hias untuk party hari ini. Sebenarnya Nanta hanya ingin mengundang orang-orang terdekat, tetapi teman-temannya malah mengundang orang lain.

"Lo ngapain sih ngundang para cabe lo?" tanya Nanta sambil menatap Leo.

Leo hanya bisa cengengesan, "biar seru Nan. Lagian dia yang maksa dateng, katanya pengen liat kegantengan lo sebelum lo pergi," kata Leo.

"Lo nyebarin kalau gue mau ke luar negeri?" tanya Nanta kesal.

"Abis mereka maksa," kata Leo.

"Mampus lo," kata Rey sambil meledek Leo.

Nanta berdecak, "kalau Keyla tau gimana?"

"Tau apa?" tanya Keyla yang tiba-tiba berada di sebelah Nanta.

"Nggak," jawab Nanta.

"Bilang aja kali sekarang Nan," kata Marchel.

"Apaan sih?" tanya Keyla penasaran.

"Nggak papa," kata Nanta. "Key, ikut gue dulu yuk!" Nanta menarik tangan Keyla tanpa memperdulikan jawaban gadis itu.

Lelaki itu membawa Keyla ke halaman belakang rumahnya yang saat itu sedang kosong. Ia tidak peduli kalau ada yang menatapnya.

"Kenapa Ras?" tanya Keyla ketika mereka sudah sampai di halaman belakang.

Nanta melepas cekalannya dan menatap Keyla. Menatap mata gadis itu membuat Nanta tak bisa mengatakan apapun. "Eee ..."

Keyla menatap Nanta bingung. Tak biasanya Nanta gugup saat berbicara kepadanya. "Kenapa sih Ras?" tanyanya gemas.

"Ah, kenapa lo cantik banget sih?" tanya Nanta kesal. Mana ikhlas gue ngelepasnya, batin Nanta.

"Lo kenala sih?" tanya Keyla.

"Nggak papa," kata Nanta. Demi apapun, ia tak bisa mengucapkan kata-kata perpisahan saat menatap mata Keyla. Tapi kenapa waktu itu Keyla bisa dengan mudahnya mengatakan selamat tinggal?

"Nan, lo ngapain di sini?" tanya Sheryl yang tiba-tiba berada di depan Nanta. "Keyla?" tanya Sheryl. "Oh maaf gue ganggu," kata Sheryl lalu hendak pergi.

"Nggak, kita udah selesai kok," kata Nanta. "Key, masuk lagi yuk!" ajak Nanta.

Keyla mengernyitkan dahi bingung. Hari ini Nanta benar-benar aneh. Bahkan party ini terasa aneh bagi Keyla. Keyla bingung apa alasan Nanta mengadakan party ini.

***

"CIAH dateng juga Pak Ketua," kata Leo saat melihat Nanta berjalan mendekati gerombolan geng abstrax.

"Tadi pergi bawa cewek satu, pulang-pulang bawa cewek dua. Lo mau jadi playboy? Belajar dulu sini sama yang senior," kata Rey.

Nanta mendengus kesal. "Kalian apaan sih? Mau gue tebas?"

"Eee ... enggak, ampun ketua," kata Rey.

"Ras, gue boleh nanya?" tanya Keyla sambil menatap Nanta.

"Tanya aja langsung kali Key, Nanta nggak bakalan makan lo kalau lo nanya," canda Marchel.

"Lo ngadain party buat apa? Soalnya gue pikir ini untuk perpisahan sama temen-temen sekelas, tapi gue liat-liat nggak ada temen yang gue kenal di sini," kata Keyla.

"Eh, iya, gue baru mau nanyain itu," sambung Sheryl. Gadis itu ke sini karena Nanta benar-benar memaksa dirinya untuk datang.

Leo menatap Nanta yang tampak gelagapan. Ia kira Nanta sudah memberitahukan semuanya kepada Keyla, tetapi ternyata sampai sekarang lelaki itu belum berani mengatakannya.

"Eh, gimana kalau kita main TOD yuk!" ajak Leo untuk mengalihkan pembicaraan.

"Gue ikut," kata Rey bersemangat.

"Lo, Keyla, Sheryl sama Arash harus ikut!" kata Leo.

"Gue nggak tau cara mainnya," kata Arash yang sejak tadi duduk di dekat sana.

"Masa lo nggak tau sih? Ah, Arash nggak seru," ujar Rey.

"Gue jadi penonton aja," kata Arash.

"Gue juga jadi penonton aja," kata Keyla.

"Nggak. Lo harus ikut Key!" paksa Leo.

"Oke."

"Gue iya-iya aja," kata Sheryl.

"Ya udah sekarang duduk melingkar dulu," kata Rey sambil duduk lesehan di bawah. Lelaki itu mengambil satu buah botol bekas dan menaruhnya di tengah-tengah.

"Yang kena ujung tutup botol yang bakalan milih truth atau dare nya. Terus yang kena ujung botol yang lagi satu yang ngasih pertanyaan atau tantangannya," jelas Leo.

"Oke," jawab Nanta. Entah kenapa lelaki ini tiba-tiba mau melakukan hal-hal konyol seperti ini.

Leo memutar botol tersebuh. Beberapa detik kemudin ujung tutup botol tersebut menunjuk ke arah Keyla.

"Wah, kena Neng Keyla," kata Leo. "Pilih apa nih?"

"Hmm ... truth aja," kata Keyla.

"Ah, nggak seru lo Key, masa truth sih," kata Rey.

"Hmm ... kenapa lo suka Nanta?" tanya Leo.

Pertanyaan tersebut membuat jangung Keyla berdegup kencang. Kenapa sesuatu yang berhubungan dengan Nanta selalu membuatnya gugup?

"Nggak ada alasannya," kata Keyla.

"Oh, berarti secara nggak langsung lo bilang kalau lo masih suka sama Nanta, gitu?" tanya Leo sambil tersenyum jahil ke arah Keyla.

Keyla mengatupkan mulutnya. Ia tak sadar bahwa itu adalah umpan dari Leo agar dia mengakui semuanya.

"Udah lanjut," kata Nanta yang tak ingin temannya berulah lebih jauh. Lelaki itu memegang botol di hadapannya dan memutar botol itu.

Sial. Tutup botol itu malah menunjuk ke arah Nanta.

"Ah, bangke malah kena gue," umpat Nanta.

"Pertanyaan atau tantangan?" tanya Sheryl.

"Pertanyaan aja," kata Nanta.

"Kenapa lo ngadain party ini?" tanya Sheryl penasaran.

Nanta mendengus, "harus apa nanyain itu?"

"Kan terserah gue," kata Sheryl.

"Oke. Gue ngadain party buat perpisahan," kata Nanta.

"Perpisahan apa?" tanya Sheryl.

"Aturan permainannya kan satu pertanyaan aja," kata Nanta. Lelaki itu kembali memutar botol.

Sialnya lagi, botol itu kembali menunjuk ke arah Nanta. "Bangke, kenapa gue lagi sih?"

"Banyak dosa sih lo," ledek Rey.

"Gue pilih pertanyaan," kata Nanta.

"Apa perpisahan yang lo maksud?" tanya Sheryl.

"Perpisahan yang bakalan bikin semua orang benci gue, karena kali ini gue nggak bakalan ngakhirin semuanya baik-baik," kata Nanta.

Semua orang menatap Nanta penasaran.

"Kenapa pada natap gue? Ayo main lagi," kata Nanta sambil kembali memutar botol tersebut.

Beberapa detik kemudian botol tersebut berhenti. Kali ini Sheryl lah yang terkena ujungnya.

"Kali ini lo harus dare," kata Rey. "Masa dari tadi truth semua," ujar Rey.

"Oke, gue dare," kata Sheryl. Gadis itu terlalu malah untuk berdebat dengan teman-teman Nanta yang aneh-aneh ini. Pantas saja geng Nanta namanya abstrax, orang semua anggotanya pada nggak jelas.

"Pilih ya Sher, cium Nanta atau Arash," kata Rey.

"Kok gitu banget sih tantangannya?" protes Sheryl.

"Terserah gue dong."

Sheryl terdiam sejenak dan terlihat sedang berpikir. "Ah, ganti dong," kata Sheryl.

"Ya udah gue ganti. Cium gue aja gimana?" tanya Rey.

"Itu sih mau lo aja," kata Leo.

"Aduh, lo kok aneh-aneh banget sih ngasi dare, gue ngga—"

Ucapan Sheryl terputus karena Nanta yang duduk di hadapannya tiba-tiba mendekat ke arah Sheryl. Lelaki itu menatap Sheryl sejenak. "Maaf," bisik Nanta sebelum lelaki itu mencium bibir Sheryl.

Semua yang ada di sana benar-benar terkejut melihat aksi Nanta.

Apakah ini yang dimaksud oleh perkataan Nanta tadi?

~Terima Kasih Telah Membaca~

***

Maaf baru next ya! Soalnya akun aku kena hack beberapa hari lalu (buat yang penasaran sama gimana akunku bisa kena hack, kalian bisa cek story @aboutpinge).

Buat siapapun kamu (aku tau orangnya) yang ngehack akun wattpad ini, aku doain semoga cepet sadar kalau apa yang kamu lakuin itu salah. Sesuatu yang didapat dengan cara instan, maka akan hilang dengan cara instan juga. Jadi kalau mau sesuatu mending kerja keras, biar bangga kalau udah dapet hasilnya. Karena aku ngebangun wattpad ini juga lewat kerja keras, jadi apapun bakalan aku lakuin buat ngambil balik akun ini. Sama inget lagi satu, tindakan yang kamu lakukan ini adalah tindakan kriminal, dan itu bisa dituntut lho. Ada pasal-pasalnya juga, bisa cek google kalau mau tau.

Oh, iya cerita ini bakalan selesai lagi beberapa chapter ya. Dan aku bakalan buat cerita tentang Rey anggota geng abstrax yang playboy itu. Kalau kalian mau follow instagramnya bisa follow @reynald.geraldo sama pemeran ceweknya @2comingsoon_

Oh, iya. Instagramku yang @kdk_pingetania itu udah balik lagi, jadi bisa di follow ya! Makasi!

23-08-2018

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro