Aku sedih

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Luput dari pandangan.

Sepasang iris perak menatap dari kerundangan pohon.

Mata yang menyimpan kengerin dan kebuasan jika menatapnya.

Mata sang pengintai.

.

Pesta berlangsung dengan meriah, kecerian dan gurauan temam-temannya, bisa sedikit mengalihkan perasaan Alvern terhadap lelaki itu.

Ia mengerti jika Neron berusah agar dirinya terlarut dalam suasan pesta dan tidak memikirkan seseorang yang saat ini tidak diketahui keberadaannya.

Alvern sangat mencemasakan lelaki itu, dan Neron sangat tahu akan hal itu. Matanya tidak bisa ditipu oleh senyum palsu Alvern.

Neron juga merasakan tatapan menyelidik yang terus dilayangkan oleh si kembar pada dirinya. Tapi sesuai janji, Neron tidak akan pernah buka mulut sebelum ada izin dari Alvern, untuk berbagi pada yang lain.

Hal ini sudah menjadi kebiasaan mereka dan tentunya si kembar harus bisa bersabar kalau tidak mau Alvern membenci mengamuk dan mereka.

.

Setelah pesta selesai dan teman-teman Alvern yang lain pada pulang. Neron tidak bisa lagi menahan kesabarannya menanti Alvern untuk berbicara padanya.

Saat sudah merasa si kembar masuk ke kamar untuk istirahat. Neron menyeret Alvern yang sudah pasrah padanya ke taman belakang. Duduk di bangku dekat kolam berenang, Alvern mendesah lelah dibawah tatapan menuntut milik Neron.

"Kau yakin tidak akan bertindak macam-macam kan, Neron?" Ia bertanya, memastikan Neron mendengarkan dengan baik dan tidak bertindak gegabah dalam emosinya. Ia merasa Neron akan mengamuk jika tahu perasaannya sekarang.

"Baik, aku berjanji." Neron pasrah dan menantik Alvern mulai bercerita.

.

"Jadi kapan kau mulainnya?" Neron mendesis kesal setalah menanti Alvern yang tak kunjung membuka mulut mungilnya itu, ini hampir tengah malam dan Neron mengantuk.

"Itu... Narr... aku.." Alvern bingung dari mana mau memulai cerita.

"Ini tentang Neron?" Telak Neron gemes.

"Kau.... tahu??" Cicit Alvern menatap mata coklat Neron, ia sangat gugup sekarang.

"Oke, aku sudah mengerti? Sebaiknya kita tidur sekarang. Besok kita lanjutkan." mereka beranjak dari taman dan masuk ke rumah.

--

71217 11:11 PM

.

8, 9:31 PM

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro