Part 2

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Entah dorongan dari mana, sekarang aku membuka salah satu aplikasi sosial media Instagram. Aku langsung mencari nama dia di sebuah kolom pencarian " DirgaFerdiansyah" dan ternyata benar itu instagram miliknya. Aku scroll foto fotonya dan yang membuatku bingung, aku berhenti di salah satu foto yaitu foto dia bersama seorang wanita.

"Apakah dia sudah punya pacar?"batinku.
Kenapa harus mikirin sih? Lagian juga biarin aja apa urusannya denganku"lanjutku bergeming dalam hati.

Jam menunjukkan pukul 21.00 WIB
itu waktunya untuk aku tidur

Keesokan harinya

Saat aku berangkat sekolah, dan seperti biasa aku berangkat dengan angkutan umum karena jarak dari rumah ke sekolah cukup jauh. Saat sudah sampai gerbang aku bertemu dua orang sahabatku yang baru saja datang juga.

" Hai, Syillaaa " sapa mereka berdua dengan berbarengan

" Ayo ke kelas,sebentar lagi mau masuk nih " ucap Fanya, dan kami segera masuk kelas melewati lorong kelas 12 ,karena kelas kami berada di atas.

Ketika di langkah ketiga aku menuju kelas, aku melihat sosok pria yang kulihat kemarin, entah kenapa pria tidak asing bagiku. Ia sedang tertawa dengan gadis berambut panjang di sebelahnya.

" Lu kenapa berhenti jalan? " ucap Fanya yang juga menghentikan langkahnya

Aku tidak merespon ucapan Fanya, aku hanya diam mematung

" Ohh. Karena itu ya " ucap Fanya yang juga telah melihatnya. Fanya dan Renata kemudian merangkulku menggiringku menuju kelas

" Udahh...jangan dipikirin. Ngapain sih lu ngeliatin orang pacaran, dasar jomblo " ucap Fanya dan Aku pun langsung menjitak kepalanya

" Sialan lu." Runtukku.

                                  ***
Aku menenggelamkan wajahku dimeja kantin. Pusing sekali kepalaku sehabis ulangan fisika mendadak.

"Nih, syil, baksonya." Renata menaruh dua mangkok bakso di meja kantin.

" Makasih Ren." dengan suara yang sendu

" Kenapa sih lu? Gara gara ulangan fisika apa kejadian tadi pagi sih? Kok lesu banget mukanya " kata Fanya dengan perasaan ingin tahu

" Gapapa kok Fan "

Kami bertiga memakan semangkuk bakso yang sudah di pesan tadi. Tiba tiba ada sepasang kekasih yang tak asing mukanya bagiku masuk kedalam kantin. Dia sedang asik mengobrol dengan wanita yang ia cintai itu.

Mereka masuk ke kantin sambil mengobrol hal hal yang membuat Syilla penasaran.

" Kamu duduk dibangku yang kosong itu aja " ucap Dirga sambil menunjuk ke arah bangku kosong itu " dan aku mau pesan dulu makanannya " Dirga pun memesan 2 mangkuk bakso dan 2 gelas es teh manis.

" andaikan yang jadi Dita itu aku " batinku.

Aku melihat mereka dari kejauhan, karena jarak posisi bangku ku dengan bangku Dirga terpaut dua bangku.

Begini ya rasanya mencintai dalam diam.

Begini ya rasanya melihat dia dengan yang lain, bercanda gurau.

Dan disini aku,yang melihat dia sambil tersenyum dan mengucap " semoga kamu bahagia " .

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro