13. Peti Kayu

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Satu hal ketika aku menbuka mata setelah kesadaranku kembali adalah pemandangan gelap pekat yang betul-betul membutakan. Aku merasa sedang berbaring pada sebuah tempat sempit yang sama sekali tidak bisa kutembus. Sisi kanan, kiri, atas, dan bawahku terbuat dari kayu ketika coba kusentuh permukaannya.

Mulanya aku mengetuk setiap sisi kayu yang memerangkapku. Namun, karena tidak mendapat kepastian yang bisa menyelamatkanku, akhirnya kupukul kayu itu dengan keras hingga berbunyi nyaring.

Dengan posisiku yang sedang berbaring tanpa bisa bergerak atau bergeser, aku hampir saja pesimis jika tidak segera mendapat tanda bahwa seseorang di balik belenggu kayu ini terdengar mendekat. Tak lama kemudian orang di luar sana menghantam sesuatu yang berat hingga mampu menghancurkan dinding kayu di mana tempat aku berada.

"Kukira aku akan menemukan hantu atau harta karun dalam peti ini. Tidak kusangka ternyata kamu yang malah ada di dalam sana."

Aku terbatuk ketika serpihan kayu halus menyeruak hidungku berkat hantaman keras dari orang itu. Jauh dari dugaan, aku bertemu lagi dengan Gigas. Boleh dikatakan dia berhasil menolongku sekali lagi. Rupanya dinding kayu yang kutempati tadi adalah sebuah peti yang terletak di sempit. Sekelilingku penuh dengan batu. Semuanya tampak seumpana kuburan bawah tanah bagi para penyihir yang menyukai kegelapan dan sihir keabadian.

Mengingat penyihir, aku jadi terpikir Lilja. Di mana gadis itu berada setelah sebelumnya menemukan inti sihir yang dia cari? Dan bagaimana pula sabotase permainan yang dibuatnya apakah masih bermasalah? Akan tetapi, pemikiran-pemikiran dan dugaanku terbuyarkan ketika kulihat ada seorang perempuan penuh perangai menyebalkan datang melalui celah tanpa pintu sambil menenteng pisau kecil.

Dia menatapku, dan seketika aku sadar bahwa dialah yang mengalahkan Elenio di tahap dua. Siapa lagi kalau bukan Sara, perempuan menyebalkan yang selalu ingin aku hindari. []

To be continue

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro