26 ; hey my sweetheart
Michan pov
Dengan lemah aku melangkah masuk ke dalam apartment tanpa menghiraukan rakan serumah yang telah memandang aneh kepadaku
" michan lee gwaenchana ? "
Teguran nomiy aku balas dengan senyuman tipis diukirkan . Nomiy ialah warga negara French namun dia petah berbahasa Korea kerana minat yang mendalam terhadap budaya Korea
Nomiy mendekati aku . Gelas berisi air sejuk dihulurkan padaku . Tak tunggu masa yang lama aku ambil juga gelas tersebut
" thanks .. "
" kenapa ni . Kau ada masalah ke ? Tak pernah pernah tengok kau murung macam ni selain dari waktu hari pertama kau kat sini "
Michan menghela nafas berat . Dia penat menanggung perasaan ni sendirian
Lantas aku memeluk erat pinggang rampingnya seraya menghamburkan tangisan yang sejak tadi ditahan
" eo michan . Kau nangis ?! "
Nomiy mula gelabah . Namun lembut sahaja dia menenangkan aku . Sebab tu aku sayangkan dia
Walaupun baru 6 bulan kami berkenalan namun cukup aku mengenali hati budinya
" j-jimin tsk tadi aku jumpa jimin "
" jimin ?! Dia ada dekat sini ? "
Aku mengangguk dalam pelukannya . Dia tahu segalanya tentang hubungan aku dengan jimin dan apa yang telah berlaku selama ni
Sebab tu aku tak keberatan untuk menceritakan semuanya pada dia
" dia cakap apa ? "
" dia tsk suruh aku jumpa dia malam ni huwarghh macam mana ni ?! Patut ke aku baik dengan dia selepas apa yang dia dah buat dekat aku . Dia tinggalkan aku siap suruh aku move on dengan dia lepas tu sekarang ni apa ?!"
" kau masih sayangkan dia ? "
Michan mengangguk laju . Sayangnya pada jimin tak pernah berkurang malah melebihi segalanya
" jadi pergi jumpa dengan dia . Jangan sakitkan hati kau lagi dan cuba dengar penjelasan dia nae ? Tentu dia ada alasan kenapa dia buat macam tu "
Sedikit sebanyak hati aku terubat dengan nasihat nomiy . Mungkin semua yang berlaku tak macam yang aku sangkakan selama ni
" aku tak tahu dia dekat mana sekarang .. Dia terus larikan diri lepas kiss-- err maksud aku lepas jumpa dekat studio "
Mata bulat nomiy sedikit menjegil . Wajah michan ditariknya ke atas bagi mendongak kepadanya
" dia kiss kau ?! "
Aduhh macam mana boleh terlepas cakap tadi ni eyy shshshsh
Anak mata aku alihkan supaya tidak bertatapan dengannya . Nomiy menggoyangkan bahu milikku dengan perasaan yang teruja
" nampak sangat dia masih sayangkan kau . Tentu selama ni dia tahan diri dari buat macam tu ahhaha "
Seronok nomiy membuat andaian sendiri . Memalukan betul apabila teringatkan semula . Dalam pada masa yang sama aku rindukan dia ..
" oh ya malam ni aku nak keluar pergi beli barang dapur .. Kau nak ikut ? "
Aku menggeleng . Niat harini nak berehat dan tenangkan fikiran je
" aku nak pergi mandi kejap tau "
Lantas dia bergegas masuk ke dalam biliknya . Aku mula baring pada sofa berbentuk L tersebut niat untuk melelapkan mata sekejap
Ding dong ~
Kacau betul lah ! Baru nak tidur . Dengan langkah yang sengaja dihentak dan mulut yang tak henti merungut aku kuak juga pintu tersebut tanpa melihat gerangan yang hadir
Anak mata kami bertembung . Membulat besar mata aku apabila memandang setiap wajah yang kini berada di muka pintu
" argh-- emmm "
Pantas jimin menekup mulutku sebelum sempat aku ingin menghamburkan jeritan
" hey jangan lah jerit "
Ujar jimin separa berbisik mungkin tidak mahu menganggu jiran jiran lagi pun mereka ini dahla BTS !
" Korang buat apa dekat sini hah ?! "
Jungkook menguap besar taehyung pula cuma menggaru kepalanya . Ahli yang lain memandang jimin yang sejak tadi tidak mengalihkan pandangan daripada aku
Kesian pula tengok mereka yang tampak kepenatan . Walaupun berat namun aku pelawa juga mereka untuk masuk ke dalam memandangkan angka jam sudah menunjukkan pukul 1 pagi
Selesai menghidangkan kopi aku mengambil tempat di sofa paling hujung .
" korang dari mana . Macam mana boleh sampai sini ? "
" tumpangkan kitorang tidur sini boleh ? Tak sempat nak cari hotel "
" tidur sini ?! "
" chan kau jerit apa seorang-- Arghhh !!! "
" Arghhhh "
Bertambah terkejut nomiy jadinya apabila j-hope turut menjerit . Semua ahli memandang ke arahnya
" err nomiy aku boleh jelaskan "
Lantas lengan nomiy aku tarik masuk semula ke dalam biliknya . Wajah nomiy masih menunjukkan reaksi terkejut
Yelah siapa je tak terkejut BTS ada dalam rumah dia ?
" okey chill .. Aku pun tak tahu kenapa diorang datang "
" hah ?? "
Nomiy menayangkan wajah kelirunya . Tentu dia blur tahap ayam kan . Hm kenapa ayam ? Entah
" s-suga ada ke ? "
Wajahnya yang sudah berubah kemerahan aku pandang dengan jijik . Sempat lagi dia ni nak menggatal
Bukan tak tahu rakan serumah aku ni memang minat giler dengan hantu celup tepung tu .
Oky joke nomiy jangan marah hehe
" em nomiy .. Sebenarnya diorang nak tumpang tidur sini "
" apa ?! "
" entah lah aku pun tak tahu nak cakap apa lagi pun diorang nampak penat sangat "
" em a-aku okey je hehe "
Laju je kau yee mentang mentang ada crush dia kat sini huehue
Aku kembali mengambil tempat duduk di sofa tersebut . Nomiy juga berbuat demikian dengan melabuhkan punggungnya bersebelahan denganku
" tapi .. Macam mana korang tahu apartment aku kat sini ? "
Soal ku penuh curiga . Mereka saling berpandangan
" jimin ikut kau balik "
" namjoon hyung yang bagi cadangan ! "
" jungkook kepala "
" kook ikut je dari tadi k ! "
" aku ngantuk lah .. "
" ehh dah dah ! Korang boleh tidur sini tapi untuk satu malam je ya .. "
" nae ! "
" tapi korang buat apa dekat sini sebenarnya ? "
" tour "
" jalan-jalan cari makan "
" ambik angin "
" err dalyeora bangtan "
" ada fanmeeting "
" saja "
" cari awak lah "
Aku toleh ke arah jimin yang memberikan jawapan terakhir . Hati aku cukup tersentuh dengan pandangan redupnya
Nomiy menyiku lenganku seraya tersenyum penuh makna . Namun begitu ia langsung tak menghalang mata kami dari terus bertatapan
" tapi apartment ni ada 3 bilik je lah .. korang boleh share ? "
" gwaenchana kami ikut je hehe .. "
" ikut saya .. Bilik tu luas jadi mungkin muat untuk korang semua "
Niat baru sahaja ingin bangun dan mengikuti mereka semua namun ia terbatas dengan hanya sekali rentapan jimin
" saya rindukan awak .. "
Air mata ditahan dari ingin jatuh seraya Bibir diketap rapat . Sungguh aku rindu suara dan sentuhannya
" baru sekarang nak rindu ? "
Soal aku cukup sinis . Aku rindukan dia macam nak mati tapi kenapa sekarang baru dia nak munculkan diri ?
" mianhae chim bodoh selama ni . Ingat ke kalau chim sakitkan diri sendiri chanie takkan terluka .. "
Aku tersentak . Apa maksud dia sakitkan diri sendiri ?
" apa maksud awak ? "
" saranghae "
Melihatkan manik jernih yang mula bertakung di tubir matanya membuatkan secara refleks aku memeluknya
Dia turut membalas pelukan tersebut . Puas aku menghamburkan segala tangisan yang ditahan sejak sekian lama
6 bulan lamanya aku tidak dapat berjumpa dengannya malah melihatnya
" nado saranghae tsk "
" sorry ganggu tapi korang boleh lah masuk bilik ye .. Ahli yang lain dah tidur jadi jimin boleh lah tidur dengan michan "
Entah kenapa aku rasa nomiy ni muncul tak kena masa . Orang tengah sedih dia mencelah pulak haih
" chim jangan tinggalkan chanie lagi tau ? Macam mimpi dulu "
Jimin menggeleng . Kepala michan diusapnya lembut
" chim janji .. "
**🌙️**
Saja nak lengahkan chapter hoho . Emie bagi part jichan sikit setelah sekian lama bersedih
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro