RENCANA BUSUK

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng


Sembari menggerutu dengan wajah yang sangat tak sedap untuk dilihat, Rindu meletakkan semangkuk seafood saus padang hangat dan pedas itu di atas meja di balkon. Sekilas Rindu melihat ada banyak sekali puntung rokok dan juga termos yang isinya entah apa, terletak di atas meja kecil itu.

Setelah merasa bahwa tugasnya selesai Rindu berbalik hendak keluar dari kamar ketika Malik menahan langkahnya dengan berdiri di pintu balkon, menghalangi langkah Rindu membuat gadis itu merasakan aura tak nyaman melingkupi dirinya.

"Tugas saya sudah selesai. Jadi maaf, saya harus turun dan kembali ke kamar saya," Rindu berkata tegas untuk membuat Malik menyingkir dari pintu.

"Siapa yang bilang kamu boleh turun setelah masakan ini siap?" suara Malik yang datar dan mengalun itu membuat bulu kuduk Rindu mendadak meremang.

Jantung Rindu semakin menggelepar tak karuan.

* * *


Next nya ... sabar ya, Pembaca budiman... agak slow update.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro