• From Home •

•~~•

—Siang ini Taeyong didatangi oleh salah seorang orang tua dari anak didiknya, pria berjas rapih dengan wajah serius yang siap marah kapanpun dan dimanapun, beliau adalah orang tua Renjun.

"Selamat siang pa, silahkan duduk" Taeyong tersenyum sopan yang dibalas dengan senyuman pula oleh pria dihadapannya "Perkenalkan Pa, Saya Taeyong, guru bahasa Inggris sekaligus walikelas dari ananda Renjun"

Pria itu mengangguk paham "Apa anak saya ada buat masalah lagi sehingga anda memanggil saya untuk datang kemari?"

"Tidak Pa, anak bapa sama sekali tidak melakukan kesalahan apapun"

"Jadi, ada perlu apa anda memanggil saya kemari?"

"Ada yang perlu saya sampaikan mengenai anak Bapa—Saya tau, saya tidak berhak untuk mengurusi cara anda mendidik anak-anak anda, tapi ada yang perlu saya lurus kan, semua anak itu tidak sama Pa, Renjun istimewa dengan caranya, anda tidak bisa menyetarakan standar setiap manusia dengan standar yang anda buat sendiri, saya sangat mengerti dengan maksud anda yang sangat berharap agar kelak anak-anak anda tak perlu lagi merasakan kerasnya dunia di luar sana, tapi pa biarkan anak itu tumbuh dewasa dengan tahapan yang seharusnya, jangan menuntut anak itu untuk menjadi dewasa sebelum pada waktunya, hal itu akan menimbulkan sebuah kekhawatiran yang akan membebankan anak itu sendiri, sekarang saya tanya, apakah anda pernah terfikirkan kenapa anak itu bisa bersikap seperti itu sekarang?"

"..."

"Faktor terbesar berawal dari lingkugan keluarga Pa, saya harap anda bisa mengerti, anak itu bukan robot yang bisa anda setel semau anda, jangan patahkan sayap yang ia punya, dan lagi berikan ia sebuah dukungan  untuk melangkah, dan cara bagaimana ia bisa melangkah dengan benar agar ia tidak terjatuh, di usianya yang sekarang, anak itu pasti di rundung dengan beribu pertanyaan tentang dirinya sendiri, saya berharap sekali lagi, saya harap anda bisa melakukan semua itu untuk Renjun"

•~~•

• From Home •

•~~•