U R The 1

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Ulang tahun yang sama, sudah bertetangga lebih dari 15 tahun, satu sekolah pula, sering sekali dibilang kembar walaupun tak mirip dan memang berbeda jenis kelamin. Mereka adalah Song Eunkyung dan Kim Jooheon.

"YA! Kim jelek, mana buku kamus ku? Kau bilang akan mengembalikannya!" teriak Eunkyung dengan ganasnya pada laki-laki yang sedang sibuk bermain PS3 diruang tengah apartemennya. Jooheon, nama laki-laki itu sudah terbiasa dengan kelakuan Eukyung yang selalu menerobos masuk kedalam apartemennya, dia juga sangat hafal password milik apartemen Jooheon. Ralat, mereka berdua tau password apartemen masing-masing.

"Berisik Song jelek! Ambil sana di kamarku, kau mengganggu konsentrasiku." Ucap Jooheon tanpa melepas tatapannya pada layar televisi. Eunkyung mendengus sebal lalu masuk kedalam kamar Jooheon. Setelah ia selesai mengambil buku, ia mendudukan dirinya di sofa sambil menoyor kepala Jooheon. "Ya!" Eunkyung hanya menatap Jooheon dengan tidak merasa bersalah. "Wae?" tanyanya.

Keheningan terjadi saat Jooheon kembali menyibukkan diri dengan PS3 nya. Mata Eunkyung pun tak lepas dari permainan yang sedang berjalan di layar tv, tapi pikirannya entah ada dimana. Tidak ada pertengkaran yang biasa terjadi diantara mereka. Hanya suara game yang sedang dimainkan Jooehon yang menggema diseisi apartemen.

"Ya." Panggil Jooheon, memecah keheningan. Tak ada jawaban.

"Apa kau benar-benar akan menerima Shownu sunbae?" tanya Jooheon lagi. Eunkyung menatap buku kamus yang sedari dipegangnya. Membuka halaman kamus dengan sembarangan, tanpa berniat membacanya.

"Menurutmu bagaimana?" tanya balik Eunkyung.

"Kau kan suka dengannya sejak kita duduk di kelas 1. Matamu seperti hampir terlepas setiap melihat Shownu sunbae." Terdengar dengusan geli dari gadis berambut ikal tersebut. "Michigeseo?" ledek Jooheon.

"Eoh! Sepertinya aku sudah gila.." jeda yang cukup lama saat akhirnya Eunkyung bersuara lagi. "Menolak Shownu sunbae yang sudah kusukai semenjak kita kelas 1. Memberikan hadiah untuknya secara diam-diam. melihatnya latihan bertanding setiap sore dilapangan sekolah, memberikan surat yang aku simpan di lokernya, terus menjadi pemuja rahasianya walaupun ia sudah memiliki kekasih dan ternyata ia pun jatuh hati padaku." Jooheon tak memberikan respon apapun saat Eunkyung berbicara panjang lebar. Tapi pikirannya mulai sedikit mencerna apa yang dikatakan Eunkyung.

"Sepertinya aku sadar, ternyata memang hanya ada nama KIM JOOHEON diotak dan hatiku." Tatapan mata mereka berdua bertemu. Lalu Jooheon melempar stik PS3 nya dengan sembarangan lalu memeluk Eunkyung dengan erat. Mereka berdua tertawa dengan bahagianya, lalu saling meneriakkan kata-kata manis dengan bersamaan, "Saranghamnida Song Eunkyung/ Saranghamnida Kim Jooheon!".

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro