💕Plot Twist dalam Romance

Màu nền
Font chữ
Font size
Chiều cao dòng

Materi : Plot Twist dalam Romance
Waktu : 23 Januari 2020 Pk. 19.00-20.00
Tutor : naya_hasan
Moderator 1 : furadantin
Moderator 2 : kumbangmerah
Notulis : Tsabitha1

---♥ Perkenalan ♥---

Moderator (M) : Selamat datang Kak Naya. Kami persilahkan untuk memperkenalkan diri.

Kak Naya (N) : Sambutan sedikit boleh, ya. Selamat malam warga WWG yang berbahaya, eh berbahagia. Boleh, ya saya memperkenalkan diri dulu. Saya Naya, dari Banjarmasin, single (plak), mulai aktif menulis di Wattpad sejak 2019 tapi udah suka nulis dari SD, kok. Sebelumnya, saya nulis di blog berupa fanfiction, isinya ya romance semua. Senang akhirnya dapat bertemu kalian. ❤

M: Senang juga bisa bertemu kak Naya. Kali ini tema kelas kita akan membahas tentang "Plot twist dalam romance" yang dimentorin oleh Kak Naya hasan.

N: Sebelumnya, saya mau mengucapkan terimakasih banyak untuk admin grup WWG Romance yang sudah mengundang saya, sempat kaget dan saya pikir salah kirim waktu itu, karena kayaknya nggak pantas banget mengundang saya yang amat amatir ini, hehe. Terutama, karena materinya plot twist. Jujur, bagi saya plot twist adalah salah satu departemen yang saya masih lemah dan perlu banyak belajar. Tapi loh, kenapa saya ambil kelas ini? Katanya, cara terbaik untuk belajar adalah mengajarkan, pepatah yang sudah saya buktikan sendiri. Bukannya saya mau mengajarkan ya, mungkin banyak di antara kakak-kakak dan adek-adek sekalian di sini yang lebih tahu dari saya. Saya hanya akan sekedar berbagi setahunya saya, dari berbagai sumber yang pernah saya baca maupun pengalaman saya sendiri sebagai penulis maupun penikmat tulisan romance. Lalu kita share dan belajar bersama-sama. Begini boleh, ya? Sebelumnya juga, mohon maaf dulu untuk banyaknya kekurangan dalam diri ini.

M: Kak Naya ingin langsung menyampaikan materi, atau sesi tanya jawab dulu?

N: Materi dulu kali, ya.

M: Oke kak. Waktu dan roomchat dipersilahkan. 😊

---♥ Materi ♥---

Kak Naya (N) : Oke. Agak gugup nih, hehe. Kita langsung aja. Tentang plot twist. Pertanyaannya, kita sering mendengar tentang istilah plot twist, tapi apa itu plot twist? Apakah plot twist hanya ada di ending saja? Gimana sih, plot twist dalam romance?

Plot twist adalah alur yang sengaja dipelintir sehingga memberi efek kejutan. Plot twist tidak harus berada di ending meskipun kebanyakan seperti itu, plot twist bisa terjadi di tengah cerita, akhir ataupun awal. Plot twist juga bisa dimasukkan beberapa kali dalam satu cerita. Tujuannya, sudah jelas ya, untuk membuat (dalam hal ini) pembaca terkejut, terhenyak, berdecak, dan membuat alur tidak membosankan.

Secara gamblang saya kasih tahu dulu ya jenis-jenis plot twist. Sekilas aja kayaknya soalnya di Google juga banyak.

1. Pengungkapan.

Ada sesuatu yang terbongkar di sini, yang diungkapkan yang memberi perubahan pada plot. Misal A dan B jalan-jalan, lalu si A ngaku hamil.

2. Narator yang tidak bisa dipercaya.

Kalau dalam novel yang pernah aku baca, ini Thriller Romance, sih, judulnya Puzzle, kita dibawa berputar-putar dan menebak-nebak siapa pembunuh si B dari sudut pandang si A. Kita sama sekali enggak curiga sama A karena enggak ada sedikitpun dia menunjukkan keganjilan atau motif untuk membunuh B. Tapi nyatanya, si A mengalami gangguan jiwa dan halusinasi parah. Contoh lain dalam romance, saya misalkan cerita saya sendiri ya yang sedang on-going di Wattpad. Karena kebanyakan cerita ini dari sudut pandang pemeran utama, si pemeran utama menebak-nebak tentang pemilik surat-surat misterius yang ia temukan di loker kerjanya. Saya mencoba menggiring pembaca untuk meyakini bahwa surat itu memang dari seseorang yang dipikirkan si tokoh utama, meskipun kebenarannya belum tentu. Dan ya, sebagian pembaca percaya.

3. Deus Ex Machina.

Atau kemunculan suatu karakter, event, kemampuan ataupun alat untuk menyelesaikan masalah dengan tiba-tiba tanpa disangka-sangka. Menurut aku pribadi, kalau mau memunculkan plot twist yang ketiga ini, harus hati-hati banget, jangan asal muncul aja nggak ada angin nggak ada hujan. Selanjutnya dibahas nanti. Kita lanjut dulu.

4. Checkhov's Gun.

Objek, karakter, petunjuk yang awalnya dianggap tidak penting, ternyata punya pengaruh yang besar dalam cerita, bahkan kadang, menjadi kuncinya. Ada yang pernah membaca novel Dear John tulisan Nicholas Sparks? Masih ingat koin-koin yang suka dikumpulkan ayahnya John? Yang awalnya kupikir hanya hiasan untuk memperkuat karakter, tetapi ternyata, koin-koin itu menjadi gerbang satu keputusan yang memelintir keseluruhan cerita. Dan Dear John, adalah salah satu novel romance yang plot twistnya bener-bener bikin kaget. Yang belum baca, baca deh.

5. Kronologi tidak urut.

Di sini, kejadian-kejadian tidak berurutan jadi pembaca benar-benar harus konsentrasi untuk menyambungkan cerita. Aku sendiri cukup sering menukar kejadian sekarang dengan flashback atau khayalan, jadi kalau kamu bacanya sambil blank, mungkin harus baca ulang biar paham.

Oke, kayaknya cukup ya pengenalan tentang plot twist.

Sekarang, gimana cara membuat dan mengolah plot twist yang oke?

1. Pertama, buatlah plot twist yang matang.

Gimana caranya? Nah, untuk membuat plot twist yang matang, plot twist ini harus dipikirkan sejak awal, bahkan sejak ide tulisan itu lahir, lalu tulis dalam kerangka biar nggak lupa. Kenapa harus ditulis dalam kerangka? Karena, misal kita adalah penulis yang mengandalkan go with the flow, asal tulis aja nggak pake kisi-kisi, kemungkinan besarnya akan ada yang terlewat dan menimbulkan plot hole sehingga plot twist kita bisa gagal.

Aku ambil contoh karya aku sendiri ya. Ide cerita ini sebenarnya sudah lama, sejak 2015. Aku bukan tipe orang yang suka bikin kerangka, apalagi yang runtut banget. Tapi seenggaknya, waktu itu aku tulis premis-nya, dan plot twist yang aku pengin hadirkan.

Waktu itu aku tulis kira-kira begini: Heroine dan Hero menikah demi menyelamatkan bisnis keluarga, tapi Hero tidak mencintai Heroine karena ia masih belum move on dari pacarnya. Heroine terkena satu penyakit, dan di saat bersamaan, ia hamil. Kemudian, ia meminta cerai. Kunci ceritanya ada pada surat-surat yang ia tulis. Plot twist-nya, si Heroine enggak pernah membenci Hero. Dia ternyata meminta cerai agar Hero tidak memilih Ayla melebihi bayi yang sedang ia kandung.

Oke, ini spoiler banget moga nggak papa ya wkwk. Intinya gitu, pikirkan plot twist kamu sejak awal dan catat.

2. Sisipkan petunjuk-petunjuk samar.

Oke, plot twist sudah ditentukan. Sekarang kita menulis, dan dalam perjalanan menuju plot twist tersebut, sisipkan petunjuk-petunjuk kecil yang sebisa mungkin tidak disadari pembaca.

Misal, masih dengan contoh Paper Hearts edisi revisi di bab 5, aku menyisipkan tanda awal penyakit Ayla, yang ditutupi dengan pertemuannya dengan Rayhan. Tujuannya, agar pembaca lebih fokus pada hal kedua namun ketika plot twist terungkap, mereka jadi .. oh iya, ya, ternyata begini. Plot twist dengan detail-detail kecil yang baru kamu akan sadari setelah baca ulang untuk kali kedua ini juga cukup sering aku temukan di cerita temen aku, judulnya Ursa oleh Okky Arista.

3. Wajib masuk akal.

Plot twist haruslah masuk akal, jangan asal tempel. Misal, aku pernah baca cerita kayak gini; A dan B terlibat dalam konflik romansa, di saat semuanya hampir terselesaikan, tiba-tiba endingnya si A, karakter utama di sini meninggal karena kecelakaan. Atau A dan B bahagia-bahagia aja, eh tahu-tahu meninggal. Pembaca terkejut? Ya. Plot twist? Ya. Tapi apakah memuaskan? Tidak. Karena rasanya sangat tidak masuk akal.

Ini masih berhubungan sama poin ketiga tadi. Detail-detail yang disisipkan membuat cerita menjadi masuk akal. Jadi misal kamu membuat tokoh yang mengidap satu penyakit lalu nanti meninggal, kamu harus menunjukkan tanda-tandanya sejak awal meskipun kecil. Jangan tiba-tiba aja. Atau jika kamu ingin menghadirkan orang ketiga di tengah cerita, jangan tahu-tahu muncul. Ini bisa disiasati dengan dialog yang menyinggung tokoh tersebut sebelumnya, atau kenangan-kenangan sambil lalu.

Sesuatu yang muncul terlalu tiba-tiba, jatuhnya menjadi Deus Ex Machina, yang gagal.

4. Plot Twist tertebak, gimana?

Misalkan pembaca sudah dapat menebak plot twist kita? Nggak apa-apa, teruskan. Kalau kita post di Wattpad atau platform online lain, pembaca sering menebak-nebak, "pasti endingnya begini nih," "pasti dia sama ini nih,". Enggak apa-apa, kok, itu wajar. Jangan panik! Seseungguhnya, mereka masih meraba-raba kok, dan mengikuti untuk melihat apakah tebakan mereka bener apa enggak.

Adapun untuk mengatasi ini, ada dua hal yang bisa kita lakukan. Pertama, membuat pengecoh sehingga pembaca menjadi bimbang. Di sini, kita bisa memainkan emosi pembaca. Misal seperti dalam buku aku yang alhamdulillah lolos seleksi Noura dan InsyaAllah akan terbit bulai Mei nanti, Tiga Minggu. Ceritanya mainstream aja. Tentang Kian, penulis thriller yang nggak bisa nulis romance dan Laudy, sahabatnya yang ditinggal gebetan. Bersama, mereka membuat perjanjian tiga minggu demi riset dan akting untuk pacaran, tanpa harus ada perasaan terlibat di dalamnya. Nah, ketebak kan pasti endingnya gimana? Pasti Kian sama Laudy, deh. Tapi kan, ada banyak faktor di dalam cerita. Pada masa menuju klimaks, aku dengan sengaja membuat mereka seolah-olah enggak mungkin bersama.

Kedua, kita bisa menggunakan plot twist berlapis. Atau membuat plot twist baru jika memungkinkan. Kalau enggak memungkinkan nggak papa. Ada faktor-faktor lain yang membuat cerita tetap menarik, kok.

5. Terakhir, berikan yang berbeda.

Untuk memberikan kejutan pada cerita, maka buatlah plot twist yang berbeda. Ada berapa banyak cerita di luar sana tentang cowok atau cewek yang menyamar sebagai orang miskin tapi sebenarnya orang kaya, misal? Ini plot twist juga, tapi tidak lagi mengejutkan, karena sudah terlalu sering dipakai. Lalu, agar berbeda bagaimana? Kuncinya adalah banyak membaca, menonton, dan peka terhadap hal-hal sekitar. Plot twist tidak harus hal besar yang wow. Plot twist bisa datang dari hal-hal sederhana yang kita lihat atau rasakan. Dengan banyak membaca, kita jadi tahu mana alur yang sering dipakai, lalu mungkin saja, muncul ide untuk membuat yang beda dari itu.

Kesimpulannya, kalau cerita kamu plotnya masih begitu-begitu saja, berarti mainmu kurang jauh. Harus lebih banyak membaca lagi. Dan dalam membuat plot twist, tidak usah dipaksakan. Banyak kok, unsur lain yang membuat cerita tetap menarik. Semangat!

Sekian dulu ya materi dari saya. Mohon maaf sekali kalau materi ini bener-bener tidak jelas: Semoga, meskipun sedikit, bisa bermamfaat ya. Selanjutnya, saya akan merasa senang sekali kalau bisa chat dan share sama temen-temen di sini seputar kepenulisan, apapun itu.

---♥ Sesi tanya - jawab ♥---

1.
Tanya : Selamat malam, Kak Naya. Alhamdulillah, materinya lengkap sekali. Saya mau tanya nih, bagaimana cara menyiasati agar pembaca tidak bisa menebak adanya alur plot twist dalam cerita kita sehingga alurnya nanti jadi tidak terduga? Tadi kata Kak Naya, hal ini bisa dilakukan dengan cara mengalihkan fokus pembaca. Apakah itu jalan satu-satunya? Nah, misal bagi pemula yang ingin membuat cerita romance dengan plot twist (seperti saya), plot twist jenis apakah yang Kak Naya sarankan? Terima kasih. Mohon bantuannya Kak, karena saya ingin coba membuat satu cerita yang mengandung plot twist, hehe.

Jawab : Malam, Oca. Agar pembaca tidak bisa menebak plot twist kita? Mmm, ada gambaran nggak, plot twist kayak apa yang mau kamu bikin? Secara garis besar, membuat pengecoh adalah jalan yang ampuh untuk mengaburkan plot twist yang sebenarnya. Pengecoh ini bisa berupa karakter lain, misal dalam cerita cinta segitiga, atau alur lain, misalkan dalam cerita Paper Hearts (maaf contohnya ini lagi soalnya ingetnya ini), pembacaku kebanyakan fokus pada cerita perselingkuhan Jagad dan perceraian mereka sampai lupa detail yang lain, yang merupakan alur sebenarnya.

Agar tidak bisa ditebak ini sulit karena semakin banyak pembaca, semakin besar kemungkinan ada yang bisa menebak ceritamu. Tapi, selama plot twist-nya itu dieksekusi dengan memuaskan, nggak akan masalah. Mereka juga akan tetap puas dengan ceritamu.

Semua plot twist bisa kamu coba. Inget pakai cara-cara yang aku jabarkan tadi ya. Tentukan ide dan plot twistnya dulu, lalu sisipkan ide pelan-pelan. Bagus kalau kamu bisa membuat sesuatu yang kecil dan kayak nggak penting nanti menjadi sesuatu yang sangat penting di akhir. Kayak jenis plot twist nomor 4.

2.
Tanya : Malam Ka Naya, Shin mau tanya tentang membangun plot twist dari kronologi yang tidak urut itu bagaimana kak? Apakah ada pemisahan antara masa sekarang dan yang lalunya kak dan bagaimana caranya agar plot twist itu benar-benar membuat perubahan dalam cerita kak?

Jawab : Malam. Kronologi yang tidak urut itu bisa pakai tanda bisa juga enggak. Kalau tidak pakai tanda, ada kemungkinan pembaca bingung sih, mereka harus baca bener-bener biar paham. Tapi di kebanyakan buku yang aku baca, tidak ada pemisah antara kejadian-kejadian itu kecuali pikiran si tokoh. Menurut aku ini bagus dipakai saat konflik.

Misal dalam cerita Tiga Minggu, ada konflik dimana Kian dan Laudy berpisah dan memutuskan persahabatan mereka. Lalu, saat menemukan buku yang Kian tulis, Laudy seketika tertarik ke masa lalu. Di sini aku menulis sambil dia lari mencari Kian, sambil kenangan-kenangan dari awal mereka bertemu berputar di kepalanya, terpisah-pisah. Lalu di akhir, aku kasih pengungkapan, bahwa ... (ada sesuatu yang baru dia sadari). Hal yang sama kulakukan untuk Paper Hearts saat Jagad membaca semua isi Paper Hearts, di akhir, dia menyadari sesuatu.

Tanya : Kak Shin sela sedikit, berarti tanpa tanda dan tulisan miring, meski membingungkan apakah lebih bagus kak?

Jawab : Enggak papa. Kamu bisa menunjukkan perubahannya dengan kata-kata. Misal: Aku ingat sepuluh tahun yang lalu, pada rumah yang sama, ruangan yang sama seperti saat ini, aku bertemu dengannya. Ia mengenakan kaus biru waktu itu, dengan rambut sedikit gondrong. Dan seterusnya, kamu pelan-pelan membawa pembaca ke masa lalu.

3.
Tanya : Tips dan trik untuk membuat plot twist yang menarik untuk pemula bagaimana agar tidak terjadi plot hole di cerita kita? Terima kasih 🙏🏻

Jawab : Apakah kamu sudah punya ide? Tentukan dulu ide ceritamu, liat kesamaannya dengan cerita lain, lalu pikirkan plot twist yang bisa bikin ceritamu berbeda. Kamu catat plot twist ini dan berpegang pada kerangka yang sudah kamu buat, dengan begitu plot hole fatal bisa dicegah, kok.

4.
Tanya : Pada dasarnya, setiap kali saya menulis plot twist saya agak kesulitan. Di cerita saya yg A misalnya sebagian pembaca saya tidak bisa menebak dan sebagian bisa. Lalu di cerita B pembaca saya yg tadinya bisa menebak tidak bisa menebak. Berlaku kebalikannya begitu. Jadi, bagaimana sih caranya menguatkan plot twist itu agar semua pembaca saya tersugesti dan tidak bisa menebak?

Jawab : jujur, ini pertanyaan yang sulit 😅 Karena, jika kita di posisi pembaca, kita pasti pengin menebak dengan benar isi suatu cerita. Untuk memperkuat plot twist, sepertinya bisa dicoba dengan membuat plot twist ganda atau berlapis selain dengan pengecoh yang kuat. Sebentar deh aku pikirin contohnya.

5.
Tanya: Bagaimana melanjutkan plot twist yang ada ditengah cerita agar pembaca tidak bosan dengan cerita romance yang kita buat? Apakah menggunakan plot twist di ending selalu lebih menarik bagi pembaca dari pada memunculkannya di tengah-tengah cerita?

Jawab : Plot twist di tengah cerita enggak apa-apa. Kalau mau, kamu bisa bikin plot twist di tengah lalu ada lagi di ending. Dengan begini, kayaknya jadi lebih wow deh!

Tanya : Apa di cerita romance, punya plot twist berlapis gitu, lazim dipakai kak? Saya sering baca yg banyak plot twist biasanya cerita2 bergenre thriller, fantasy, dan semacamnya.

Jawab : Iya, menurut aku juga lebih mudah membuat plot twist dalam genre thriller atau semacamnya. Tapi dalam romance, kan kita bisa menyelipkan genre lain, seperti thriller, horror, fantasy. Kita bisa bikin plot twist di bagian itu. Kayak dalam novel The Second Best-nya Morra Quatro, dari yang kupikir hanya percintaan anak kuliah tentang tidak bisa mendapatkan orang yang kita suka, ternyata lebih dari itu, ada tema lain yang disisipkan, dan endingnya juga cukup tidak terduga. Tapi kalau mau pure romance, bisa juga. Misalkan dalam Hunger Games kita menduga Katniss bakal sama Gale tapi ternyata sama Peeta, itu kan plot twist juga. Atau contoh paling ngena itu menurutku dalam novel Dear John tadi. Di saat kebanyakan pembaca mungkin akan menduga John akan bersama sama ceweknya, ternyata dia membuat keputusan berbeda.

6.
Tanya : Hai kak Naya, apakah plot twist romance itu harus berkaitan dengan tokoh utama(protagonis)? Saya pernah mencoba membuat cerita, menggiring satu karakter pendukung untuk dibenci readers padahal dia ingin menyelamatkan karakter utama?

Jawab : Enggak mesti karakter utama, kok. Yang kamu bikin udah bagus, menggiring opini untuk membuat plot twist ^^ Tapi, jika berkaitan dengan karakter utama maka lebih berpengaruh pada alur, yang kamu lakukan kan juga berkaitan dengan karakter utama ^^

---♥ Penutup ♥---

Anyway, entah ini berguna atau enggak. Aku mau share beberapa cerita yang aku suka, dengan ending yang memuaskan.

Pertama, The Hunger Games. Dalam masalah romance-nya, dari awal aku sudah kepincut sama Peeta Mellark. Tapi di tengah-tengah sampai menjelang akhir, rasanya was-was banget takut Katniss lebih memilih Gale. Nah, mungkin ini bisa jadi inspirasi kalo mau bikin cinta segitiga. Bikin pembaca was-was dan nggak bisa nebak dia maunya sama siapa, karena porsi momen antara Katniss-Peeta sama Katniss-Gale hampir sama besar.

Yang kedua, A Walk to Remember. Cerita yang sederhana dan mungkin tertebak. Tentang badboy yang dipaksa mengikuti drama sekolah oleh anak pastur. Dia nggak boleh jatuh cinta tapi dia jatuh cinta pada Jamie Sullivan, yang ternyata punya penyakit leukimia. Umum, ya? Tapi cerita ini berbeda dari cerita sejenis. Karena, eksekusinya, serta pesan yang disampaikan.

Tadi lupa bilang, plot twist adalah bagian dari cerita. jadi, sebagai bagian dari cerita, plot twist di cerita ini membuat perubahan pada karakter utama cowok di sini. Jamie tidak sekedar meninggal, tapi dengan meninggalnya, membawa banyak hal. Dan menurutku itu bener-bener keren.

🔹🔹🔹

M : Terima kasih Manteman tuk hadir di malam ini. Spesial terima kasih utk Kak Naya Hasan atas materinya. Semoga kami semua di sini bisa mengikuti jejak Kak Naya, menang Wattys 😍 #ngarepbolehkan

N : Makasih banyak ya udah mengundang aku ke sini. Makasih banyak atas partisipasinya dan sambutan hangatnya di sini. Hehe moga nggak jera juga mengundang remah rengginang ini. Dan ya amin. Moga semuanya bisa mendapatkan apa yang ingin dicapai. Moga bisa menerbitkan buku ya semuanya ^^

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen2U.Pro